Petugas mengenakan APD lengkap saat pemulasaran jenazah pasien COVID-19. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Minggu (22/8), kematian yang dicatatkan Bali masih relatif tinggi. Jumlahnya mencapai 52 orang.

Data Satgas Penanganan COVID-19 Bali memperlihatkan ada 8 kabupaten/kota melaporkan tambahan kematian. Zona merah Denpasar masih mencatatkan tambahan terbanyak dengan jumlah 2 digit, yakni 15 orang.

Disusul Tabanan sebanyak 9 orang dan Gianyat 7 orang. Sementara itu, Buleleng melaporkan 6 orang, Badung 5 orang, Bangli dan Karangasem masing-masing sebanyak 4 orang, dan Klungkung 2 orang.

Kumulatif korban jiwa mencapai 3.115 orang. Rinciannya 3.109 WNI dan 6 WNA.

Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 747 orang, Badung 506 orang, Tabanan 447 orang, Buleleng 429 orang, dan Karangasem 247 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Gianyar 215 orang, Bangli 182 orang, Jembrana 178 orang, dan Klungkung 127 orang. Terdapat juga 31 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali.

Baca juga:  Bertambah, Wilayah Jalani PPKM Level 1 di Jawa-Bali

Tambahan Kasus

Sementara itu, tambahan kasus yang dilaporkan Bali, mencapai 583 orang. Terdiri dari 469 transmisi lokal, 112 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 2 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Untuk kumulatifnya, warga terinfeksi COVID-19 di Bali sudah mencapai 102.140 orang. Rinciannya 88.965 transmisi lokal, 12.439 PPDN, dan 736 PPLN.

Peringkat lima besar kabupaten/kota dengan kumulatif kasus terbanyak adalah Denpasar 34.414 orang, Badung 18.437 orang, Tabanan 10.238 orang, Gianyar 9.996 orang, dan Buleleng 9.625 orang. Untuk peringkat enam hingga sembilan diisi Jembrana 5.378 orang, Bangli 4.356 orang, Karangasem 3.634 orang, dan Klungkung 3.559 orang.

Baca juga:  UHA Gelar "Charity Dinner" Serangkaian HUT ke-14

Warga kabupaten lain yang tertular COVID-19 di Bali mencapai 2.198 orang. Sementara untuk WNA, jumlahnya mencapai 305 orang.

Untuk tambahan kasus baru ada di seluruh kabupaten/kota. Hanya satu zona merah menambahkan kasus 3 digit, yaitu Denpasar 159 orang.

Sebanyak 8 kabupaten melaporkan tambahan 2 digit. Rinciannya Gianyar 96 orang, Badung 81 orang, Tabanan 60 orang, Jembrana 59 orang, Karangasem 41 orang, Klungkung 31 orang, dan Bangli 28 orang.

Selain itu, ada 4 warga dari kabupaten lain dilaporkan terkonfirmasi.

Pasien Sembuh

Tambahan pasien sembuh yang dicatatkan Bali masih lebih banyak dari kasus baru. Jumlahnya mencapai 4 digit, yakni sebanyak 1.055 pasien dinyatakan sembuh. Kumulatifnya mencapai 89.567 orang.

Ada 3 kabupaten/kota yang melaporkan kesembuhan hingga 3 digit. Rinciannya Denpasar 412 orang, Badung 174 orang, dan Gianyar 117 orang.

Baca juga:  Perdana Menteri Selandia Baru Lakukan Penguncian Ketat Naional

Sedangkan, tambahan pasien sembuh 2 digit dilaporkan 6 kabupaten. Yaitu
Buleleng 79 orang, Tabanan 75 orang, Jembrana 70 orang, Klungkung 54 orang, Bangli 43 orang, dan Karangasem 28 orang.

Terdapat 3 warga luar Bali juga dilaporkan sembuh pada hari ini.

Kasus aktif berkurang sebanyak 524 orang. Pasien yang masih dirawat saat ini mencapai 9.458 orang.

Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 2.809 orang, Badung 1.680 orang, Tabanan 1.243 orang, Gianyar 954 orang, dan Buleleng 690 orang.

Posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 576 orang, Karangasem 532 orang, Jembrana 471 orang, dan Klungkung 423 orang. Warga kabupaten lainnya sebanyak 80 orang. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *