DENPASAR, BALIPOST.com – Laporan pasien COVID-19 meninggal selama dua hari terakhir mengalami kenaikan signifikan. Jika pada Kamis (1/7) dilaporkan 9 orang, pada Jumat (2/7) korban jiwa bertambah 8 orang.
Dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, ada 4 kabupaten/kota yang melaporkan tambahan. Tiga zona orange mencatatkan masing-masing 2 korban jiwa. Yaitu Denpasar, Badung, dan Buleleng.
Sedangkan Karangasem melaporkan 1 korban jiwa. Terdapat pula 1 warga kabupaten lain yang meninggal dunia.
Pasien pertama merupakan pria berusia 80 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUP Sanglah pada 28 Juni dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien dengan gangguan jantung ini meninggal 2 Juni.
Pasien kedua merupakan laki-laki berusia 46 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUP Sanglah pada 24 Juni dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien yang juga menderita kanker ini meninggal 8 hari setelah dirawat, 2 Juli.
Pasien ketiga merupakan pria berusia 77 tahun. Warga Buleleng ini masuk ke RSUP Buleleng pada 23 Juni dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien menderita tekanan darah tinggi ini meninggal setelah 9 hari dirawat, 2 Juli.
Pasien keempat merupakan pria berusia 45 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 24 Juni dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien menderita tekanan darah tinggi ini meninggal 8 hari setelah dirawat, 2 Juli.
Pasien kelima merupakan pria berusia 48 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUP Sanglah pada 25 Juni dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien menderita gangguan ginjal ini meninggal sepekan setelah dirawat, 2 Juli.
Pasien keenam merupakan perempuan berusia 37 tahun. Warga Buleleng ini masuk ke RSUD Buleleng pada 27 Juni dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien dengan penyakit tekanan darah tinggi dan diabetes melitus ini meninggal 2 Juli.
Pasien ketujuh merupakan perempuan berusia 45 tahun. Warga Karangasem ini masuk ke RSUD Karangasem pada 1 Juli dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 1 Juli.
Pasien kedelapan merupakan perempuan berusia 59 tahun. Warga luar Bali ini masuk RSUD Mangusada pada 24 Juni dan terkonfirmasi dua hari sebelumnya. Pasien meninggal 8 hari setelah dirawat.
Kumulatif korban jiwa mencapai 1.577 orang. Rinciannya 1.571 WNI dan 6 WNA.
Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 359 orang, Badung 267 orang, Tabanan 202 orang, Buleleng 186 orang, dan Gianyar 141 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 121 orang, Karangasem 120 orang, Jembrana 82 orang, dan Klungkung 80 orang. Terdapat juga 14 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali. (Winatha/balipost)
