kondisi pasca-air laut pasang dengan ombak tinggi di Jineng Agung, Kelurahan Gilimanuk. (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Ombak besar menerjang wilayah pesisir pantai Selatan Bali, Jumat (29/5) siang. Sejumlah permukiman warga di Kelurahan Jineng Agung, Kelurahan Gilimanuk, terdampak terjangan ombak besar itu.

Air laut masuk hingga ke halaman rumah warga yang berada di pinggir pantai. Belum ada laporan bangunan rumah warga rusak akibat terjangan.

Namun air laut yang menerjang mengakibatkan senderan yang dibangun swadaya oleh warga hancur. Ketua RT 06 Lingkungan Jineng Agung, Supandi, mengatakan ombak besar mulai muncul sejak jam 11.00 WITA.

Baca juga:  Warga Mempertanyakan, Tiga Rumah di Jineng Agung Tak Tersentuh Proyek Senderan

Selama dua jam ombak besar terus berlangsung atau hingga sekitar pukul 13.00 WITA. “Masih kita pantau sementara untuk bangunan rumah warga belum ada terdampak, tapi senderan yang terpasang dulu hancur,” kata Supandi.

Sementara itu dari peringatan dini BMKG Jembrana juga disebutkan adanya gelombang tinggi di perairan Selatan Bali. Waspada tinggi gelombang Laut di Selatan Bali dari 2, 5 meter hingga 4 meter.

Baca juga:  Desa Adat Negara Bangun "Ancak Saji"

Fenomena pasang air laut dapat berdampak pada transportasi laut di pesisir dan pelabuhan, serta aktivitas petani garam dan perikanan darat. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *