Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Rabu (19/5), warga Bali yang tertular COVID-19 kembali bertambah sebanyak 3 digit. Padahal selama sepekan terakhir yang diisi dengan libur Lebaran dan peniadaan mudik, (12 hingga 18 Mei), jumlah kenaikan kasus mencapai 2 digit.

Pada periode 12 hingga 18 Mei, tambahan kasus harian tertinggi Bali hanya mencapai 97 orang pada 12 Mei. Sedangkan tambahan harian terendah selama 9 bulan terakhir dicatatkan Bali pada 15 Mei sebanyak 45 orang.

Baca juga:  Pastikan Orang Masuk Buleleng Tak Terinfeksi, Ini Yang Dilakukan di Cekik

Kabar baiknya, pasien sembuh dilaporkan bertambah melampaui kasus baru. Kenaikannya di atas 120 orang.

Sedangkan korban jiwa juga mengalami tambahan. Jumlah warga meninggal pada hari ini, lebih tinggi dibandingkan sehari sebelumnya, hampir dua kali lipat.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, terdapat 112 kasus baru. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 46.555 orang.

Sementara itu, tambahan korban jiwa mencapai 9 orang. Kumulatif korban jiwa COVID-19 mencapai 1.463 orang (3,14 persen). Rinciannya 1.458 WNI dan 5 WNA.

Baca juga:  Prancis Kemungkinan Hadapi Gelombang Keempat Covid-19

Pasien sembuh bertambah mencapai 125 orang. Sehingga total pasien sembuh saat ini sebanyak 44.193 orang (94,93 persen).

Jumlah kasus aktif yang masih dirawat maupun menjalani karantina berjumlah 899 orang (1,93 persen). Mereka dirawat di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *