Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Penambahan warga meninggal karena tertular COVID-19 masih dilaporkan Bali. Pada Senin (10/5), jumlahnya mencapai 7 orang.

Dilihat dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, ada lima kabupaten yang melaporkan tambahan warga meninggal. Dua diantaranya yang merupakan zona orange melaporkan jumlah kasus terbanyak. Yaitu Bangli dan Karangasem sama-sama melaporkan 2 orang meninggal.

Sedangkan 3 kabupaten lainnya mencatatkan tambahan 1 warga meninggal. Yaitu Badung, Klungkung, dan Tabanan.

Pasien pertama merupakan perempuan berusia 30 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RSUP Sanglah pada 4 Mei namun terkonfirmasi 15 hari sebelumnya, 19 April. Pasien dengan penyakit gangguan paru dan ginjal ini meninggal pada 10 Mei.

Baca juga:  Nasib Tawan Si Tangan Robot Memprihatinkan

Pasien kedua merupakan perempuan berusia 72 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RSUP Sanglah pada 29 April namun terkonfirmasi 10 hari sebelumnya pada 19 April. Pasien dengan gangguan paru ini meninggal pada 10 Mei.

Pasien ketiga merupakan pria berusia 73 tahun. Warga Karangasem ini masuk ke RSUP Sanglah pada 27 April dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien dengan komorbid diabetes ini meninggal 12 hari setelah dirawat, 9 Mei.

Pasien keempat merupakan pria berusia 56 tahun. Warga Karangasem ini masuk ke RSUD Klungkung pada 30 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien tanpa komorbid ini meninggal 10 hari setelah dirawat, 10 Mei.

Baca juga:  Soal Mycoplasma Pneumonia, Wajib Waspada dan Jangan Panik Berlebihan

Pasien kelima merupakan pria berusia 66 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 1 Mei namun terkonfirmasi 5 hari sebelumnya, 26 April. Pasien tanpa komorbid ini meninggal 9 hari setelah dirawat, 10 Mei.

Pasien keenam merupakan pria berusia 72 tahun. Warga Klungkung ini masuk ke RSUD Klungkung pada 4 Mei namun terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien tanpa komorbid ini meninggal sepekan setelah dirawat, 10 Mei.

Pasien ketujuh merupakan pria berusia 62 tahun. Warga Tabanan ini masuk ke RSUD Wangaya pada 4 Mei dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien dengan komorbid tekanan darah tinggi ini meninggal 4 hari setelah dirawat, 8 Mei.

Baca juga:  12 Akomodasi Wisata di Buleleng Masuk Daftar WP “Bandel”

Total kasus kematian akibat COVID-19 di Bali mencapai 1.414 orang. Rinciannya 1.409 WNI dan 5 WNA.

Lima besar penyumbang pasien meninggal terbanyak adalah Denpasar 332 orang, Badung 239 orang, Tabanan 178 orang, Buleleng 155 orang, dan Gianyar 131 orang. Sedangkan di posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 106 orang, Bangli 102 orang, Jembrana 78 orang, dan Klungkung 71 orang. Terdapat juga 11 warga dari kabupaten lain yang dilaporkan meninggal tertular COVID-19. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *