Ilustrasi. (BP/Tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Jumlah korban jiwa COVID-19 di Bali bertambah sebanyak 8 orang pada Senin (3/5). Jumlah ini lebih banyak dibandingkan tambahan sehari sebelumnya yang mencapai 6 orang.

Dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, ada 6 kabupaten/kota yang melaporkan tambahan warga meninggal tertular COVID-19. Dua diantaranya, yaitu Badung dan Tabanan, masing-masing bertambah 2 orang.

Sedangkan 4 kabupaten/kota lainnya, yaitu Denpasar, Karangasem, Buleleng, dan Bangli mencatatkan tambahan 1 warga meninggal. Pasien tertua yang meninggal berusia 92 tahun, sedangkan termuda berusia 53 tahun.

Pasien pertama merupakan pria berusia 73 tahun. Warga Tabanan ini masuk ke RSUP Sanglah pada 30 April namun terkonfirmasi hampir dua pekan sebelumnya, 17 April. Pasien dengan penyakit penyerta diabetes dan tekanan darah tinggi ini meninggal pada 1 Mei.

Baca juga:  Kapolda : Rantai Tangan dan Kaki Pelaku Narkoba

Pasien kedua merupakan pria berusia 53 tahun. Warga Tabanan ini masuk ke RSUD Buleleng pada 28 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien dengan gangguan paru ini meninggal pada 3 Mei.

Pasien ketiga merupakan perempuan berusia 81 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 2 Mei namun terkonfirmasi 4 hari sebelumnya, 28 April. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 3 Mei.

Pasien keempat merupakan pria berusia 64 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 1 Mei dan terkonfirmasi 4 hari sebelumnya, 27 April. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 3 Mei.

Baca juga:  Kembali, Tambahan Korban Jiwa COVID-19 Bali Alami Kenaikan

Pasien kelima merupakan perempuan berusia 85 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Wangaya pada 24 April dan terkonfirmasi dua hari setelahnya. Pasien dengan tekanan darah tinggi dan diabetes ini meninggal pada 3 Mei.

Pasien keenam merupakan pria berusia 63 tahun. Warga Buleleng ini masuk ke RSU Karya Dharma Husada pada 27 April dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien dengan penyakit gangguan paru dan jantung ini meninggal 3 Mei.

Pasien ketujuh merupakan pria berusia 92 tahun. Warga Karangasem ini masuk ke RSUD Karangasem pada 20 April dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien tanpa penyakit penyerta ini meninggal pada 30 April tapi baru dicatatkan hari ini, 3 Mei.

Baca juga:  Buka Kantor Baru, Alfamart Serahkan Sembako dan Alat Sekolah untuk Warga Tulikup

Pasien kedelapan merupakan pria berusia 64 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RSUD Bangli pada 21 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien yang menderita gangguan ginjal ini meninggal setelah dirawat 12 hari pada 3 Mei.

Kumulatif korban jiwa mencapai 1.361 orang. Riinciannya 1.356 WNI dan 5 WNA.

Lima besar kabupaten/kota yang melaporkan korban meninggal adalah Denpasar 324 orang, Badung 234 orang, Tabanan 168 orang, Buleleng 147 orang, Gianyar 131 orang. Posisi keenam hingga sembilan adalah  Bangli 99 orang, Karangasem 98 orang, Jembrana 77 orang, dan Klungkung 67 orang. Terdapat pula 11 korban jiwa dari kabupaten lain. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *