Ilustrasi. (BP/Suarsana)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Senin (18/1), tambahan kasus COVID-19 Bali masih ada di atas 200 orang. Meskipun jumlahnya sudah lebih sedikit dari sehari sebelumnya, tapi tambahannya sudah 8 hari terakhir selalu melampaui 200 orang bahkan tertinggi pernah menyentuh angka 350 orang.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus yang dilaporkan hari ini mencapai 238 orang. Kumulatif kasus ditangani Bali mencapai 21.682 orang.

Dilihat dari penularannya, sebanyak 196 orang masuk kategori transmisi lokal sehingga kasus jenis ini yang ditangani Bali mencapai 20.896 orang. Sedangkan pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) juga bertambah sebanyak 42 orang dengan total kasus menjadi 473 orang. Pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) tidak ada penambahan, tetap di angka 313 orang.

Baca juga:  Pasien Corona Sempat ke Bali Sebelum Dinyatakan Positif, Ini Kata Diskes dan KKP

Untuk sebaran kasus baru, satu kabupaten nihil tambahan kasus, yaitu Buleleng. Sementara 8 kabupaten/kota lainnya melaporkan tambahan bervariasi dengan dominasi ada di 5 zona merah.

Zona merah yang terbanyak melaporkan kasus baru adalah Denpasar dengan 87 orang. Disusul Badung di posisi kedua dengan 56 kasus. Kemudian posisi ketiga adalah Tabanan yang bertambah 32 orang. Posisi keempat adalah Jembrana dengan 20 kasus baru. Kemudian Gianyar duduk di posisi kelima dengan 19 kasus baru.

Sisanya tiga kabupaten lainnya melaporkan kasus di bawah 10 orang. Rinciannya Karangasem 6 orang, Klungkung 3 orang, dan Bangli 1 orang.

Selain itu terdapat pula 11 orang dari kabupaten lain dan 3 WNA dilaporkan terkonfirmasi.

Kabar Baik

Kabar baiknya, kasus sembuh dilaporkan bertambah dengan jumlah melampaui kasus baru. Terdapat 251 orang dilaporkan sudah sembuh. Kumulatif kasus sembuh mencapai 18.706 orang.

Baca juga:  Seratusan Ribu WNA Kantongi Izin Tinggal di Bali, Didominasi Jenis Ini

Untuk sebarannya, seluruh kabupaten/kota melaporkannya. Terbanyak disumbangkan zona merah Denpasar. Sebanyak 106 orang dilaporkan sudah sembuh. Kemudian posisi kedua adalah Badung dengan 51 tambahan pasien sembuh. Di posisi ketiga adalah Tabanan dengan 40 pasien sembuh.

Sisanya 5 kabupaten melaporkan kasus di bawah 10 orang. Yaitu Klungkung 8 orang, Bangli dan Gianyar sama-sama bertambah 6 orang, Buleleng 5 orang, dan Karangasem 4 orang.

Dilaporkan pula 17 orang dari kabupaten lain dan 4 WNA sudah sembuh.

Korban Jiwa

Untuk korban jiwa, terdapat tambahan empat orang. Lagi-lagi zona merah Denpasar melaporkan kasus dengan jumlah 2 orang. Sisa dua orang korban meninggal lainnya berasal dari Tabanan.

Kumulatif kasus meninggal yang ditangani Bali mencapai 295 orang. Rinciannya 291 WNI dan 4 WNA.

Baca juga:  Bupati Persilakan Polisi Usut SK Mutasi Palsu

Untuk kasus aktif terdapat pengurangan sebanyak 17 orang sehingga menjadi 2.381 orang. Terbanyak masih dilaporkan oleh Denpasar dengan jumlah 647 orang. Posisi kedua adalah Badung dengan 635 kasus. Kemudian posisi ketiga adalah Tabanan dengan 272 kasus. Posisi keempat ditempati Gianyar dengan 265 kasus. Sedangkan posisi kelima adalah Jembrana yang masih mencatat 244 kasus aktif.

Posisi keenam dipegang oleh Buleleng dengan 85 kasus aktif. Kemudian posisi ketujuh adalah Karangasem dengan 67 kasus aktif. Bangli di posisi kedelapan dengan 43 kasus aktif. Posisi kesembilan dipegang Klungkung yang masih memiliki 26 kasus aktif.

Masih ada 88 orang dari kabupaten lain dan 9 WNA yang dirawat. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *