Petugas gabungan saat melakukan pengamanan di Monumen Puputan Klungkung. (BP/Gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Proses pengamanan dari pihak TNI dan kepolisian tidak hanya fokus saat malam tahun baru. Petugas tetap fokus melakukan pengamanan setelah malam tahun baru, dimana banyak warga memilih liburan ke tempat-tempat pariwisata. Seperti pantai-pantai dan pusat keramaian lainnya. Demikian juga di Nusa Penida.

“Sebenarnya yang jadi masalah itu adalah saat liburannya, setelah merayakan malam tahun baru. Kami sudah siapkan petugas untuk berjaga-jaga di pantai-pantai dan tempat keramaian lainnya di seluruh Klungkung. Tempat-tempat ini masih ditutup, termasuk warung-warungnya,” kata Kapolres Klungkung, AKBP Bima Aria Viyasa.

Sejumlah pantai yang ditutup, di antaranya Pantai Kusamba, Klotok, Lepang dan Negari. Termasuk sejumlah objek wisata yang bertempat di pantai di Nusa Penida. Tempat-tempat ini sudah ditutup, sebelum masyarakat melakukan kunjungan. Tidak hanya pantai-pantai, tetapi juga tempat favorit nongkrong masyarakat, seperti di Lapangan Puputan Klungkung dan Monumen Puputan Klungkung. Penutupan sudah dilakukan sejak 29 Desember lalu, melibatkan TNI dan Polri serta masyarakat adat.

Baca juga:  Tambahan Pasien Sembuh di Bali Dua Kali Lipat Kasus Baru, Kematian di Atas 20 Orang

Seluruh personel Polres Klungkung dikerahkan untuk melaksanakan pengamanan. Terlebih lagi ada kebijakan baru yang dibuat Gubernur Bali terkait pembatasan jam malam sejak Rabu (30/12) hingga Sabtu (2/1) mendatang. Pengamanan tersebut dilaksanakan untuk mengantisipasi dan tetap terjaganya situasi kamtibmas di wilayah Polres Klungkung.

Wakapolres Klungkung, Kompol Sindar Sinaga, menyampaikan agar anggota yang bertugas melakukan mapping kerawanan dan fokus mengantisipasi segala kemungkinan yang bisa menimbulkan potensi keributan dan klaster baru penyebaran COVID-19. “Patroli ini bertujuan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang merayakan malam pergantian tahun. Termasuk saat liburan ini, setelah malam tahun baru,” katanya.

Baca juga:  Stop "Bullying," Jaga Sikap dan Perkataan

Wakapolres juga kembali mengimbau agar masyarakat tetap disiplin mentaati protokol kesehatan ditengah pandemi COVID-19, serta membatasi aktivitas di luar rumah.

Dipihak lain, diawal tahun 2021 ini, Koramil jajaran Kodim 1610/Klungkung juga tetap gencar melaksanakan kegiatan Patroli Gabungan Enforce Kerumunan, bersama instansi terkait untuk menekan laju penyebaran Virus COVID-19 di Klungkung. Di wilayah Nusa Penida, Tim Patroli Gabungan yang dipimpin oleh Wadan Ramil 1610-04/Nusa Penida Lettu Inf. I Made Purwadi, bersama dengan instansi terkait menyisir beberapa tempat wisata yang menjadi pusat kerumunan.

“Walaupun perayaan tahun baru sudah lewat, namun banyak wisatawan yang masih berada di wilayah Nusa Penida, baik di Nusa Gede, Nusa Ceningan dan Nusa Lembongan. Sehingga kami Tim Patroli Gabungan Enforce Kerumunan tetap mengimbau baik kepada wisatawan maupun kepada warga lokal untuk tetap menggunakan masker dan menjaga jarak,”mbuhnya.

Baca juga:  Dua Zona Merah Jadi Penyumbang Tambahan Kematian Terbanyak

Sementara di Kota Klungkung, Tim Patroli Gabungan yang dipimpin oleh Danramil 1610-01/Klungkung Kapten Caj. I Putu Suteja Gunawan bersama dengan instansi terkait lainnya, mengimbau kepada pengunjung Monumen Puputan Klungkung dan Pasar Seni Semarapura untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Pihaknya selalu mengimbau kepada pengunjung untuk tetap mematuhi Pergub Bali Nomor 46 Tahun 2020 tentang Pendisiplinan Protokol Kesehatan dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan, sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus-19 dalam Tatanan Kehidupan Era Baru. (Bagiarta/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *