Ilustrasi. (BP/Suarsana)

TABANAN, BALIPOST.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Tabanan pada Sabtu (6/6) melaporkan adanya tambahan kasus transmisi lokal COVID-19. Jumlahnya mencapai 4 orang.

Dari informasi yang dihimpun, dua diantaranya adalah tenaga medis. Mereka tengah bertugas menangani karantina naker migran asal Tabanan di salah satu hotel di Denpasar.

Sementara dua orang lagi merupakan pasien di BRSU Tabanan. Artinya hingga saat ini, jumlah pasien jenis transmisi lokal di kabupaten Tabanan sebanyak 8 orang.

Baca juga:  Rendah!!! Motivasi Warga Denpasar Cegah COVID-19

Juru Bicara GTPP COVID-19 Tabanan, Putu Dian Setiawan saat dikonfirmasi membenarkan jika ada penambahan kasus positif di wilayah Tabanan. Dikatakannya saat ini keempat pasien tersebut sudah menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit. “Benar, ada penambahan empat pasien terkonfirmasi positif,” ucapnya.

Dari empat pasien tersebut, dua diantaranya adalah tenaga medis yang melakukan penanganan karantina naker migran di salah satu hotel di Denpasar. Sisanya dua pasien lainnya merupakan pasien di BRSU Tabanan dengan gejala medis lainnya. “Mereka ini (dua pasien umum, red) dengan berbagai keluhan medis lainnya berobat ke rumah sakit Tabanan tentu dilakukan rapid test dan menunjukkan hasil reaktif. Kemudian dilanjutkan dengan swab hasilnya positif,” paparnya.

Baca juga:  Korban Penganiayaan dengan Cangkul Kritis, Pulang Paksa Karena Tak Punya Dana Operasi

Atas temuan ini, tim sudah melakukan tracing di wilayah kontak masing-masing. Termasuk, juga untuk kasus dua tenaga medis yang terpapar COVID-19 saat menangani karantina naker migran. “Sudah dilakukan tracing, baik kepada pergantian tugas jaga, teman jaga, termasuk PMI yang ada di lokasi karantina bersangkutan,” kata Dian Setiawan. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *