Petugas angkut di Klungkung saat menaikkan sampah ke truk pengangkut. (BP/gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Pemkab Klungkung terus mempersiapkan inovasi barunya dalam penanganan sampah. Inovasi itu yakni Gerakan Bersama Puputan Sampah Plastik (Gema Tansaplas). Inovasi ini ditargetkan dilaksanakan paling lambat Maret mendatang.

Demikian disampaikan Bupati Klungkung Nyoman Suwirta saat memantau peningkatan volume sampah serangkaian hari raya Galungan belum lama ini. Inovasi ini untuk terus mengedukasi warga agar peduli lingkungan dengan meningkatan kesadaran dalam mengelola sampah rumah tangga.

Baca juga:  Masuki Hari Ketiga, Tambahan Warga Terpapar COVID-19 di Bali di Atas 40 Orang

“Saya ingin membangun kesadaran dan peran serta seluruh masyarakat Klungkung untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah tepat waktu. Mari mulai sekarang memilah sampah dari rumah dan membuang tepat waktu,” kata Suwirta.

Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Klungkung A.A. Ngurah Kirana, petugas kebersihan sudah siap mengawal inovasi ini. Koordinasi sudah dilakukan berkali-kali agar inovasi ini dapat berjalan maksimal.

Baca juga:  Peringatan Halun 2019 di Jembrana, Gaungkan Germas hingga Layanan Kesehatan Lansia

Terkait penanganan sampah saat hari raya, ia menyebut petugas tetap menjalankan kewajibannya mengambil sampah. “Libur hari raya tidak menjadi kendala dalam mengambil sampah dari pagi hingga sore untuk menjaga kebersihan Kota Semarapura,” ujar Kirana. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN