Petugas Identifikasi Polresta Denpasar melakukan olah TKP. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Penghuni kos di Jalan Nangka Selatan Gang XI No. 19 A, Denpasar Dentim (Dentim) merasa tidak nyaman karena bau busuk menyengat. Setelah dicari sumbernya ternyata dari kamar nomor 4 ditempati I Gusti Lanang Agung Suparta (48).

Lanang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tubuh membiru dan keluar cairan dari mulut serta hidung. Sebelum meninggal, Lanang sempat mengeluh badannya sakit.

Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Andi Muh. Nurul Yaqin, menyampaikan kejadian ini dilaporkan ke Polsek Dentim. Pemilik kost, Suratno (55) kepada petugas mengatakan, ada enam kamar kos di sana dan korban menempati kamar nomor 4 dari selatan. Korban menempati kamar tersebut sejak 3 tahun lalu seorang diri. “Saat bayar kos kepada Suratno, tanggal 2 Desember 2019, korban mengeluh badan sakit dan baru datang dari dokter,” ungkapnya.

Baca juga:  Bank Lestari Bali (BPR) Bersinergi dengan CIMB Niaga, Siapkan Rp 200 Miliar "Support" UMKM Bali

Tetangga kos korban, I Gusti Ngurah Gede Ariana (47) mengungkapkan, pukul 06.30 Wita, dia memanggil korban dari luar kamar namun tidak ada jawaban. Pintu kamar korban tertutup namun tidak terkunci dan tercium bau busuk menyengat yang berasal dari dalam kamar tersebut. “Karena merasa curiga, saksi (Ariana) menelepon ketua pecalang setempat dan diteruskan kepada pihak kepolisian,” ujarnya.

Tak lama kemudian, Tim Identifikasi Polresta Denpasar tiba di TKP. Saat ditemukan, mayat korban dalam posisi terlentang di atas kasur, mengenakan pakaian baju kaos merah, celana panjang kain hitam, sejumlah obat- obatan seperti omeprazole, beneuron, bodrex, proverton, cdr, dan tiga botol air mineral.

Baca juga:  KRI I Gusti Ngurah Rai Dukung Kejayaan di Laut

Hasil identifikasi sementara, tubuh korban sudah membiru, mulut dan hidung mengeluarkan cairan. Diperkirakan meninggal lebih dari 24 jam dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Diduga korban meninggal dunia karena sakit. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *