Petugas pemadam kebakaran melakukan upaya pemadaman, Kamis (21/2). (BP/wan)

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga dan pengendara yang melintas di kawasan Jalan By-pass Ngurah Rai Suwung Kauh, dihebohkan dengan kobaran api yang membakar rumah warga di kawasan Suwung Kauh, Banjar Rangkan Sari, Kamis (21/2). Rumah bedeng dilalap si jago merah sekitar pukul 09.00 Wita. Sejumlah kendaraan pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian untuk memadamkan api.

Menurut salah satu saksi yang juga tinggal di kos-kosan itu, Sami, api diketahui berkobar saat dirinya sedang memasak. “Waktu itu saya ada di belakang sedang memasak, tiba-tiba di depan ada api,” kata Sami.

Baca juga:  Pembukaan Pariwisata Internasional Ditanggapi Biasa, Industri Dinilai Satu Persepsi dengan Pemerintah

Begitu mengetahui ada api, Sami kemudian berteriak minta tolong kepada orang dan warga di sekitar areal itu. Warga pun membunyikan kulkul dan berupaya melakukan pemadaman.

Namun, karena angin bertiup kencang, api justru makin membesar dan melalap seluruh bangunan itu. Menurut Sami di bangunan seluas puluhan are itu ada sekitar 50 kamar. Sebanyak 20 kamar pada bagian depan dikelola Sami, kemudian bagian tengah sebanyak 20 kamar dikelola Selamet, sedangkan di bagian belakang terdapat sepuluh kamar yang dikelola Yanto.

Baca juga:  Jumlah Koperasi Tak Perlu Banyak, Tapi Berkualitas

Sebagian besar penghuni kos-kosan bedeng itu adalah buruh pasir. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 200 juta.

Belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut, namun diduga korsleting di permukiman itu. (Suryawan/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *