Yenny Wahid. (BP/ant)

JAKARTA, BALIPOST.com – Teka-teki apakah Yenny Wahid mengiyakan ajakan bergabung dalam tim sukses Prabowo Subianto-Sandiaga Uno maju Pemilihan Presiden 2019 masih belum terjawab. Yenny yang diminta konfirmasi soal itu, masih enggan bicara banyak.

“Kan bisa dilihat nanti apakah nama saya ada di daftar timses atau tidak,” kata Yenny di Jakarta, Kamis (20/9), dikutip dari Kantor Berita Antara.

Namun, soal ia meminta waktu untuk memikirkan ajakan itu dibenarkannya. Ia mengaku minta waktu kepada tim Prabowo-Sandiaga untuk berpikir sebelum mengambil keputusan.

Baca juga:  Tahun Politik Bagus untuk Pariwisata, Menparekraf Ungkap Alasannya

Sebelumnya, Sandiaga Uno mengatakan sudah berkomunikasi langsung dengan Yenny Wahid. Menurut dia, putri kedua almarhum Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu masih memerlukan waktu 7-10 hari.

Sandiaga juga mengatakan bahwa Yenny Wahid memasukkan 10-12 nama dari timnya di Badan Pemenangan Nasional Koalisi Indonesia Adil Makmur, nama resmi timses Prabowo-Sandiaga. “Nama-nama tim beliau sudah dimasukkan, jadi sudah diakomodasi di Badan Pemenangan Nasional. Saya lupa, tetapi ada sekitar 10-12 nama yang diajukan,” kata Sandiaga.

Baca juga:  Mewakili Rakyat Bukan Partai

Dikonfirmasi tentang pernyataan Sandiaga, Yenny enggan memberikan jawaban pasti. “Lha yo embuh. Takon Sandi wae (Ya tidak tau. Tanya Sandi saja, red),” kata Yenny. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *