Ilustrasi. (BP/ist)

JAKARTA, BALIPOST.com – Duta Indonesia kembali bertarung di ajang internasional. Usai Dea Rizkita yang mencuri perhatian di ajang Miss Grand International 2017 dan Kevin Lilliana yang meraih tahta tertinggi di Miss International 2017, kali ini giliran Astira Intan Vernadeina yang bakal tampil.

Astira menjadi wakil Indonesia di ajang Miss Eco International 2018 yang akan dihelat di Cairo, Mesir, Selasa (10/4) mendatang. Ajang tersebut merupakan kontes kecantikan bertemakan lingkungan hidup, dengan tujuan menjaga Bumi dan mempromosikan pariwisata lingkungan di negara masing-masing.

Baca juga:  Khawatir Pariwisata Bali Makin Terpuruk, Menteri Sandiaga Pertimbangkan FCC untuk Datangkan Wisman

Menteri Arief Yahya yakin, jika netizen Indonesia kompak dan bersatu, pasti bisa juara. “Aku hanya aku, tetapi denganmu, kita maju! Aku, Astira, meminta dukungan kalian semua untuk Indonesia,” lagi-lagi ajak menteri yang lahir di Banyuwangi, Jatim itu.

Keikutsertaan Astira di ajang Miss Eco International 2018 tentu akan menjadi ajang promosi yang efektif dalam memperkenalkan Indonesia. Terlebih, pariwisata Indonesia saat ini sedang mengembangkan pariwisata yang berkesinambungan. Ini tentunya sejalan dengan ajang internasional tersebut.

Baca juga:  BMTA Harap Insentif Pajak

Sebagai wakil Indonesia, persiapan pun telah dilakukan Astira. Gadis yang juga runner up III, Putri Pariwisata Indonesia 2017 tersebut merilis eco video terbarunya dengan judul Urban Open Green Space. Eco video tersebut merupakan kerja sama antara Yayasan El Jhon, Kementerian Pariwisata Desainer Muda Maria Gaby, LT PRO Makeup and Hairdo serta Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta.

Selain itu Astira akan menampilkan eco dress serta national costume pada ajang tersebut. Semua kostum tersebut memiliki pesan mendalam mengenai lingkungan, kebudayaan dan pariwisata Indonesia.

Baca juga:  Di Jembrana, Jaring "Pakis" Masih Digunakan

Menpar Arief Yahya juga ikutan meminta semua pihak untuk menyukseskan pemenangan Astira diajang Miss Eco International 2018. Semakin banyak award yang mampir ke Indonesia, menurut dia, akan makin menaikkan pamor Indonesia di mata dunia. Apalagi, awardnya diberikan oleh pihak yang memiliki reputasi tinggi. (Nikson/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *