Bupati Satria melaunching pemasangan Sambungan Rumah (SR) bertempat di Balai Banjar Penyancangan, Desa Tanglad, Nusa Penida. (BP/Istimewa)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Dengan terwujudnya sambungan jaringan air bersih ini maka akses terhadap pemenuhan air bersih di Desa Tanglad akan semakin mudah. Ini merupakan janji saya dan menjadi kewajiban pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar kepada masyarakat.

Demikian disampaikan Bupati Klungkung I Made Satria saat melaunching pemasangan Sambungan Rumah (SR) bertempat di Balai Banjar Penyancangan, Desa Tanglad, Nusa Penida.

Pada 2026 juga sudah dianggarkan untuk sambungan di desa Pejukutan dengan jumlah penduduk yang jumlahnya lebih banyak. Dengan selesainya SR di Desa Pejukutan, maka seluruh desa di Kabupaten Klungkung sudah dilayani air bersih.

Leboh lanjut Bupati Satria megatakan dengan sambungan jaringan ini juga otomatis akan menumbuhkan harapan baru peningkatan kualitas kehidupan selain itu dengan air bersih juga akan tumbuh peluang peluang ekonomi baru bagi UMKM. Untuk itu Bupati asal Dusun Sental ini mengingatkan semua warga yang hadir untuk selalu menjaga, mengawasi dan merawat jaringan air bersih ini dengan sebaik baiknya. Sehingga penyaluran air bersih ini bisa terus berlanjut.

Baca juga:  Musim Kemarau, Warga Pejukutan Rogoh Jutaan Rupiah Untuk Beli Air

Karena selama ini terjadi banyak kebocoran pada jaringan yang menyebabkan banyak warga yang dirugikan karena tidak teraliri air bersih. Warga yang dengan sengaja melakukan perusakan jaringan akan bisa dipidanakan. Maka dari itu pihaknya mengingatkan supaya jangan ada lagi ada perusakan atau pemotongan pipa induk untuk membuat sambungan ilegal. Kedepan juga akan dilakukan revitalisasi dan peremajaan jaringan sehingga lebih aman dari kebocoran.

Baca juga:  Desa Temesi Berupaya Hilangkan Image Kumuh dan Kotor

“Untuk sambungan air ke pura maupun balai banjar supaya mengajukan surat ke Bupati, untuk selanjutnya didiskusikan untuk mendapat CSR dari PDAM Panca Mahotama Klungkung dan nantinya dikenakan tarif sosial,” pungkasnya.

Sementara itu Direktur Utama PDAM Panca Mahotama I Nyoman Renin Suyasa mengatakan pemasangan sambungan baru di desa Tanglad diawali dengan mengidentifikasi reservoar. Kemudian sosialisasi pada april 2025. Selanjutnya membuka pendaftaran di masing masing dusun dan secara paralel langsung memasang jaringan dan pemasangan SR pada Oktober 2025.

Baca juga:  Bermain Petasan, Mata Anak SD Kena Cairan Spritus

Pemasangan Sambungan Rumah (SR) meliputi Dusun Anta total berjumlah 132 SR, Dusun Julingan 22 SR dan Dusun Tanglad 177SR. Sedangkan untuk Dusun Watas masih dalam proses Pemasangan Jaringan Distribusi Utama (JDU) dan Jaringan Distribusi Layanan (DL).

Karena dari sisi geografis dari pipa induk sangat jauh sehingga membutuhkan waktu dalam pemasangannya. Selanjutnya pemasangan SR sesuai pendaftaran yang ada di Dusun Wates, ditargetkan selesai 31 Desember 2025.

“Biaya sambungan yang akan dikenakan kepada warga sebesar Rp 1,5 juta dari harga normal Rp 2,5juta, biaya tersebut telah mendapatkan diskon sebesar 40% lebih,” ujar Dirut PDAM Nyoman Renin Suyasa. (Adv/balipost)

BAGIKAN