Pengelola pasar dibantu pedagang membersihkan genangan air di pasar Singamandawa, Kintamani. (BP/Ist)

BANGLI, BALIPOST.com – Pasar Singamandawa, di Kecamatan Kintamani tergenang air setelah diguyur hujan deras pada Rabu (19/11). Genangan ini disebabkan oleh mampetnya saluran pembuangan air di lantai tiga pasar.

Kepala Pasar Singamandawa, Jro Putu Mariasa dikonfirmasi Jumat (21/11) siang, menyatakan, genangan tersebut kini sudah dibersihkan. Pembersihan dilakukan melalui gotong royong yang melibatkan pengelola pasar dan dibantu sejumlah pedagang. Proses pembersihan dilakukan secara manual dan menggunakan mesin penguras air yang memakan waktu cukup lama. “Sekarang sudah bersih,” ungkap Jro Putu Mariasa.

Baca juga:  WFH Diperpanjang Lagi, Tapi Cuma Sampai Tanggal Ini

Dijelaskan air yang menggenangi lantai satu dan dua pasar berasal dari saluran pembuangan air di lantai tiga yang mampet saat hujan deras mengguyur Kintamani selama hampir seharian pada hari raya Galungan lalu. Air dari lantai tiga mengalir deras turun melalui tangga.

Jro Putu Mariasa menyebut penyebab mampetnya saluran air di lantai tiga karena adanya sampah plastik yang masuk ke dalam saluran sehingga menyebabkan tersumbat. Lantai tiga Pasar Singamandawa, lanjutnya, sering dijadikan tempat bermain anak-anak pada sore hari, sehingga sampah plastik terkadang tidak sengaja masuk ke saluran. Proses pembersihan saluran air agak sulit dilakukan karena baut pada grill besi penutup saluran yang sudah berkarat.

Baca juga:  Berhari-hari Rumah Tergenang Air, Warga Nekat Jebol Jalan

Genangan paling parah terjadi di lantai satu sisi utara, menyebabkan sekitar 50-an pedagang terdampak. “Kalau lantai dua tidak begitu,” katanya.

Selama proses pembersihan, sejumlah pedagang yang terdampak sempat dipindahkan sementara. Jro Mariasa memastikan bahwa pada Sabtu (22/11), para pedagang yang terdampak sudah dapat kembali menempati lapak mereka seperti semula.

Sementara itu, Kepala Disperindag Kabupaten Bangli, Nasrudin, membenarkan bahwa genangan air sudah dibersihkan. “Di area grill lubang air mengalir sudah dibersihkan juga,” ujarnya.

Baca juga:  Proyek Revitalisasi Pasar Singamandawa Ditunda

Untuk mencegah kejadian serupa terulang, pihaknya akan mengoptimalkan tugas dan fungsi pengelola pasar. (Dayu Swasrina/balipost)

 

 

BAGIKAN