
SEMARAPURA, BALIPOST.com – Sebuah truk bermuatan besi nyaris terguling saat melewati jalan menanjak di Jalan Raya Sebunibus Nusa Penida, Klungkung, Minggu (17/8).
Bagian depan truk sampai terangkat saat berusaha melewati medan menanjak persis di depan rumah tokoh masyarakat Nusa Penida almarhum Nengah Setar. Untuk mengatasinya, seluruh muatan harus diturunkan terlebih dahulu.
Proses evakuasi muatan dibantu pihak kepolisian dari Polsek Nusa Penida. Sebab, peristiwa itu membuat hampir semua muatan besi tercecer di jalan raya. Sehingga sempat mengganggu arus lalu lintas yang saat itu cukup padat, baik dari atas maupun dari bawah. Petugas kepolisian bersama warga sekitar bergotong-royong membantu sopir truk menyingkirkan muatan material besi yang berserakan di tengah jalan, agar jalan kembali aman dilalui kendaraan.
Kapolsek Nusa Penida, AKP I Ketut Kesuma Jaya, S.H., mengatakan, langkah ini dilakukan untuk mencegah kemacetan dan memastikan keselamatan pengguna jalan lainnya. “Respon cepat di lapangan sangat penting untuk mencegah terjadinya kemacetan atau kecelakaan. Ini situasi darurat yang harus segera diatasi,” ujarnya.
Sisa muatan besi yang masuk diatas bak truk, juga dikeluarkan agar truk bisa kembali dalam posisi normal dan kembali melaju, sehingga arus lalu lintas bisa kembali normal. Proses ini memakan waktu cukup lama, karena material besi cukup banyak dan panjang-panjang. Setelah semua muatan di evakuasi ke pinggir jalan, truk akhirnya bisa dievakuasi dari tengah jalan dan lalu lintas di jalan utama itu kembali normal.
Atas peristiwa itu, kapolsek kembali mengingatkan para pengguna jalan, utamanya sopir truk untuk mempertimbangkan kemampuan angkut truk dengan isi muatannya. Sebab, peristiwa ini amat membahayakan di jalan raya. Tidak hanya membahayakan sopir truk, tetapi juga bisa membahayakan pengguna jalan lain.
Apalagi jalur terus cukup ramai dilalui kendaraan, sebagai akses utama menuju sejumlah destinasi wisata terkenal di Nusa Penida, seperti menuju Klingking Beach. (Bagiarta/Balipost)