Tim Opsnal Polsek Densel mengamankan barang bukti kasus curanmor. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus curanmor marak terjadi di wilayah Denpasar dan viral di media sosial (medsos). Seperti kasus curanmor yang terjadi di wilayah Sidakarya, Denpasar Selatan (Densel), pelakunya berinisial NAA (34) terekam CCTV saat menyasar kos-kosan.

Setelah menerima laporan kejadian itu, anggota Polsek Densel menangkap pelaku dengan barang bukti 10 sepeda motor.

“Pelaku ini (NAA) lahir di Bali, tapi aslinya dari Jawa,” kata sumber, Kamis (31/7).

Baca juga:  Ternyata Sebelum Ditangkap Kasus Curanmor, Pria NTT Ini Resahkan Warga Pamer Kekebalan

Setelah menerima laporan kasus curanmor di wilayah Sidakarya tersebut, Tim Opsnal Polsek Densel dipimpin Kanitreskrim Iptu Nur Habib Aulya melakukan penyelidikan. Berbekal rekaman CCTV tersebut, polisi berhasil melacak keberadaan pelaku dan dibekuk di wilayah Denpasar beberapa waktu lalu.

Hasil penyelidikan dan penyidikan kasus ini, petugas mengamankan 10 motor hasil curian. Selain itu pelaku pernah ditangkap anggota Polda Bali pada 2016 terkait kasus pencurian. Selain itu ia juga pernah dua kali dibekuk kasus narkoba. “Pelaku ini beraksi di banyak TKP. Oleh karena itu pengungkapan kasus ini masih dikembangkan,” ujarnya.

Baca juga:  Hadiri Sosialisasi Kejati Bali, Bupati Made Gianyar Tak Ingin Korupsi Terjadi di Bangli

Saat ini Polda Bali dan jajarannya sedang melaksanakan Operasi Sikat Agung 2025 dan salah satu sasarannya yaitu pengungkapan kasus curanmor. Oleh karena itu anggota Satreskrim Polres serta polsek-polsek berlomba-lomba mengungkap kasus curanmor.

Kapolsek Densel AKP Agus Adi Prayoga saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya mengungkapkan banyak TKP kasus curanmor. “Nanti rilisnya sekalian dengan Polresta Denpasar,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN