DENPASAR, BALIPOST.com – Dua pemain Bali United, yakni Kadek Arel Priyatna dan Rahmat Arjuna Reski, memikat perhatian PT Liga Indonesia Baru (LIB), dan menetapkan mereka sebagai kandidat kuat dalam kategori pemain muda terbaik BRI Liga 1 2024/25.
Sebagai catatan, regulasi kompetisi BRI Liga 1 mewajibkan pemain U22 untuk tampil minimal 45 menit dalam pertandingan, yang membuat kedua pemain ini semakin menonjol.
Rahmat Arjuna, yang telah bermain sebanyak 30 laga dan mencetak 5 gol, serta Kadek Arel, yang meskipun lebih sering dipanggil untuk membela Timnas Indonesia U20 di putaran pertama, berhasil tampil dalam 16 pertandingan.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, menyambut positif kabar nominasi kedua pemain muda tersebut. Menurut Coach Teco, meskipun Arel memiliki jadwal padat bersama Timnas U20, kontribusinya di klub tetap signifikan.
“Arel seharusnya bisa bermain lebih banyak, tetapi dia banyak bermain untuk Timnas Indonesia U20 di putaran pertama. Namun, kami bangga dengan kontribusinya bersama Bali United,” ujar Teco, sebagaimana dikutip dari website Bali United, Kamis (22/5).
Rahmat Arjuna, yang juga terpilih sebagai pencetak Goal of the Month pada bulan Februari berkat gol saltonya melawan PSS Sleman, dianggap layak untuk mendapatkan penghargaan ini. “Mereka bekerja keras di latihan, mulai dari tampil 15 menit, 30 menit, hingga akhirnya menjadi pemain inti yang bermain penuh. Mereka benar-benar pantas menjadi pemain muda terbaik di musim ini,” tambah Coach Teco.
Selain Kadek Arel dan Rahmat Arjuna, beberapa pemain muda dari klub lain juga masuk nominasi, seperti Achmad Maulana, Arkhan Fikri, dan Salim Tuharea dari Arema FC, Muhammad Ferrari dan Rayhan Hanan dari Persija Jakarta, serta Althaf Indie dari Persis Solo. Nama-nama lain yang mencuri perhatian adalah Firman Juliansyah dari Semen Padang dan Dominikus Dion dari PSS Sleman. Selain itu, ada pula nama Gali Freitas dari PSIS Semarang yang mewakili Timnas Timor Leste.
Pelatih Bali United juga mengungkapkan bahwa selain Arel dan Arjuna, banyak pemain muda lainnya yang mendapatkan kesempatan tampil, seperti Made Tito, Gede Sunu, Maouri Ananda, Nathan Ari, dan Ananta Krisna. Meski Tito harus menepi sementara karena cedera lutut, kontribusinya sebelumnya di lini tengah sangat berarti bagi tim. (Suka Adnyana/Balipost)
