The New Citroën Ë-C3 All Electric merupakan kendaraan yang bertenaga 100 persen listrik. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap isu lingkungan memicu lahirnya berbagai inovasi teknologi yang lebih bersahabat dengan alam.

Dikenal juga dengan istilah teknologi hijau, teknologi ini bertujuan untuk mengurangi kerusakan lingkungan dan mendorong terciptanya masa depan yang berkelanjutan.

Berikut adalah enam contoh penerapan teknologi yang mendukung pelestarian lingkungan:

1. Panel Surya: Memanen Energi dari Matahari

Teknologi panel surya memungkinkan konversi sinar matahari menjadi energi listrik yang bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan memanfaatkan sumber daya alam yang melimpah, teknologi ini membantu mengurangi penggunaan energi fosil dan menekan jumlah emisi karbon.

Baca juga:  Perpres NEK Disahkan, BRI Dukung Pemerintah dengan Perkuat "Sustainable Finance"

2. Mobil Bertenaga Listrik: Kendaraan Tanpa Emisi

Mobil listrik hadir sebagai solusi transportasi ramah lingkungan yang tidak menghasilkan emisi gas buang. Menggunakan tenaga listrik sebagai sumber utama, kendaraan ini menjadi pilihan yang lebih bersih dibandingkan mobil konvensional berbahan bakar bensin atau diesel.

3. Pengelolaan Sampah Organik

Teknologi ini mengubah limbah organik menjadi produk bernilai seperti energi atau pupuk alami. Dengan cara ini, volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir dapat dikurangi, sekaligus menciptakan hasil yang berguna bagi lingkungan.

Baca juga:  Puluhan Peserta Ikuti Pelatihan Senam Bugar Lansia

4. Teknologi Pemanas Hemat Energi Green Boiler

Natural green boiler adalah sistem pemanas yang dirancang agar lebih hemat energi dan ramah lingkungan. Inovasi ini memungkinkan proses pemanasan air atau produksi uap dilakukan dengan lebih efisien, sehingga energi tidak terbuang sia-sia.

5. Penggunaan LED

Lampu LED bekerja dengan mengubah energi listrik langsung menjadi cahaya tanpa menghasilkan panas berlebih. Efisiensinya yang tinggi membuat lampu ini sangat cocok digunakan untuk menghemat energi dalam jangka panjang.

Baca juga:  Ogoh-ogoh Ramah Lingkungan Berbahan "Sambuk"

6. Bangunan Ramah Lingkungan Green Building

Konsep green building merujuk pada bangunan yang dirancang dengan mempertimbangkan efisiensi energi, pemilihan material yang tidak merusak lingkungan, dan sistem pengelolaan limbah yang baik. Tujuan utamanya adalah menciptakan ruang yang sehat dan minim dampak ekologis. (Pande Paron/balipost)

BAGIKAN