NEGARA, BALIPOST.com – Mengantisipasi merebaknya virus korona (COVID-19), Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan menginstruksikan jajarannya untuk mengambil langkah strategis. Diantaranya meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Ia juga mengimbau warga untuk tidak bepergian keluar kota dan mengurangi beraktivitas di pusat keramaian. Instruksi dan imbauan tersebut bukan berarti kepanikan, melainkan antisipasi mencegah penularan virus yang sudah menyebar ke hampir seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia.

Baca juga:  Klaster Keluarga Muncul Lagi di Gianyar, Puluhan Warga Desa Ini Terkonfirmasi COVID-19

Sedikitnya ada enam poin instruksi sekaligus imbauan yang disampaikan politisi PDI P tersebut. “Dalam mengantisipasi masuknya virus korona di Jembrana perlu dilakukan sosialisasi dan edukasi masyarakat,” tegasnya.

Wabup menyampaikan, sudah memerintahkan Sekretaris Daerah Jembrana untuk penyebaran virus Covid-19. Diantaranya, meliburkan kegiatan belajar mengajar di sekolah bagi siswa mulai dari tingkat TK, SD dan SMP hingga selama dua pekan ke depan. Siswa belajar di rumah dengan panduan dan bimbingan guru melalui sistem online, kecuali bagi siswa yang sedang melakukan ujian,” jelasnya.

Baca juga:  Ini, Ketua Harian PHDI Bali Terpilih di Lokasabha VIII 

Selain itu, masih terkait dengan dunia pendidikan, bagi siswa yang sedang magang di tempat-tempat yang bersentuhan langsung oleh tamu mancanegara agar dilakukan penarikan.
“Hal ini untuk mengantisipasi penyebaran,” ujarnya.

Di samping itu, Kembang mengimbau agar jajarannya dan masyarakat untuk tidak menggelar acara yang melibatkan banyak orang, kecuali hal mendesak. Akan tetapi tetap harus menjaga diri dan waspada. “Tidak bepergian ke luar kota atau luar provinsi menggunakan pesawat, kecuali mendesak,” terangnya. (Surya Dharma/balipost)

Baca juga:  Kenaikan Jumlah Pasien Positif Mingguan Cukup Tinggi, PPKM Diminta Jadi Upaya Tekan Laju Kasus
BAGIKAN