DENPASAR, BALIPOST.com – Seorang pria bekerja sebagai sopir, I Kadek Kawi (48) asal Negara, Jembrana, meregang nyawa di gudang keramik, Jalan Kargo, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara, Kamis (30/4). Sebelum meninggal,  korban sempat muntah dan kejang-kejang.

Jasad korban dievakuasi tim medis ber-APD. Awalnya, kata sumber, korban mengeluh tidak enak badan. Selanjutnya  korban dipijat oleh temannya, Dewa Ketut Kantor (50) di TKP.

Beberapa saat dipijat, tiba-tiba korban muntah dan kejang-kejang. Selanjutnya korban tidur.

Baca juga:  Hanya Kabupaten Ini Tambah 10 Kasus COVID-19, Sisanya di Bawah Itu

Beberapa saat kemudian korban dibangunkan temannya, I Geda Ardana (38), tapi tidak ada respons. “Saksi (Ardana) lalu memberi tahu pemilik gudang keramik,” ujar sumber.

Kejadian itu lalu dilaporkan ke Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat. Selanjutnya petugas menelepon BPBD Kota Denpasar.

Pukul 13.00 WITA, tim medis BPBD Denpasar ber-APD menyatakan korban meninggal dan jasadnya dibawa ke RSUP Sanglah. “Korban meninggal diduga karena sakit jantung. Tidak ada tanda-tanda kekerasan di jasad korban,” ungkapnya.

Baca juga:  Datangi TKP WN Australia Meninggal, Ini Ditemukan Polisi

Kanitreskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Andi Muh Nurul Yaqin, saat dikonfirmasi belum dapat laporan kejadian tersebut. “Coba saya cek dulu ke anggota,” tegasnya. (Kerta Negara/balipost)
—-

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *