Kepala UPT Puskeswan Wilayah III Gianyar drh. Arya Dharma saat mengecek salah satu warga Desa Medahan, Kecamatan Blahbatuh, yang digigit anjing positif rabies, Senin (2/3). (BP/nik)

GIANYAR, BALIPOST.com – Kasus gigitan anjing rabies terjadi di Desa Medahan, Kecamatan Blahbatuh. Anjing menggigit 12 orang warga pada 27-29 Februari lalu. Paling banyak warga digigit pada hari raya Kuningan.

Kepala UPT Puskeswan Wilayah III Gianyar drh. Arya Dharma membenarkan adanya anjing positif rabies di Desa Medahan. Awalnya anjing itu menggigit satu orang pada Kamis (27/2). “Pada Jumat digigit satu dan Sabtu (Kuningan) 10 orang yang digigit sekaligus,” ujarnya, Senin (2/3).

Baca juga:  Pesta Miras, Berkelahi, Pemuda asal NTT Tewas

Kejadian itu lantas dilaporkan kepada petugas terkait. Petugas Puskeswan III langsung turun ke lokasi terdampak gigitan untuk menangkap dan mengambil sampel anjing tersebut. “Anjing telah diambil sampelnya. Itu anjing positif rabies,” tegasnya.

Petugas lantas mencari warga yang menjadi korban gigitan ke rumahnya masing-masing. Kebanyakan korban tergigit di bagian kaki. Mereka kemudian diberikan vaksin anti-rabies. VAR akan diberikan tiga kali secara berjenjang. (Manik Astajaya/balipost)

Baca juga:  Jelang IMF-World Bank Annual Meeting, Menkeu Sebut Persiapan 94 Persen
BAGIKAN