SEMARAPURA, BALIPOST.com – Peringatan Hari Kanker Internasional diselenggarakan Ikatan Adhyakasa Dharmakarini Daerah Klungkung di Kantor Kejaksaan Negeri Klungkung Selasa (24/10). Melalui acara tahunan ini, kesadaran kaum perempuan untuk melakukan deteksi dini kanker serviks dan payudara didorong semakin meningkat. Langkah itu sangat penting untuk mengantisipasi munculnya kasus kelak.

Acara ini dihadiri Wakil Bupati Klungkung Made Kasta, Ketua DPRD Klungkung Wayan Baru, Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Klungkung Ayu Suwirta. Selain itu ada pula Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Jaya Kusuma, Kepala Kejaksaan Negeri Klungkung Syaifful Alam Yuliastana serta Kepala Kejaksaan Negeri se-Bali.

Baca juga:  Melandai, Tambahan Kasus COVID-19 Bali di Bawah 40 Orang

Wakil Bupati Klungkung Made Kasta menyampaikan kanker serviks sangat beresiko menyerang kaum perempuan, terutama yang aktif secara seksual. Itu ditandai pendarahan yang tidak normal dari vagina, keputihan dan berbau, rasa sakit tiap kali berhubungan suami istri, maupun perubahan siklus manstruasi. Mengingat sangat membahayakan, penyakit ini perlu diwaspadai dan diantisipasi.

Salah satunya melalui pemerikasaan SADARI maupun IVA. Khusus di Kabupaten Klungkung, yang mengikuti program itu sejak Januari hingga September tahun ini mencapai 1.699 orang. Kedepan, diharapkan terus mengalai peningkatan. “Selalu berperilaku hidup bersih dan sehat dengan cara secara rutin melakukan pemeriksaan IVA, PAP Smear, SADARI setahun sekali karena semakin dini ditemukan kanker ini maka pengobatan hasilnya akan semakin baik,” katanya.

Baca juga:  Di Badung, Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak Turun

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Jaya Kusuma mengatakan melihat  belakangan ini yang terjadi sudah banyak yang menderita penyakit kanker terutama terhadap kaum ibu-ibu, sehingga tes perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya penularan. Selain di Klungkung, kegiatan ini juga sudah dilakukan diseluruh Kabupaten/Kota lain di Bali.

“Ini untuk mencegah dan mewujudkan sedini  mungkin wanita Indonesia, khususnya di Kabupaten Klungkung agar hidup sehat dengan hidup sehat nantinya bisa melahirkan generasi wanita yang kuat dan terbebas dari kanker,” tandasnya. (adv/balipost)

Baca juga:  Kabid Salah Satu OPD di Jembrana Terkonfirmasi COVID-19, Seratusan Di-"screening" Segini yang Reaktif
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *