JAKARTA, BALIPOST.com – Sudah lebih dari dua pekan pengungsi Karangasem menempati tenda-tenda pengungsian. Sejauh ini penanganan dari pemerintah terhadap para pengungsi ini terbilang bagus dan cepat.

Namun tak dimungkiri diantara ribuan pengungsi ini mulai mengalami gangguan kesehatan. Tak sedikit yang mengalami gangguan kesehatan, terutama balita dan anak-anak, bahkan dirujuk ke rumah sakit.

Ditemui di kantornya, Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek mengapresiasi langkah pemerintah setempat. Namun ia berharap pengungsi sebisa mungkin tidak ditempatkan di tenda.

Baca juga:  Terkait RUU Larangan Minuman Beralkohol, Gubernur Koster Minta Baleg DPR RI Perhatikan Potensi Lokal

Sebab, ia mengatakan tenda pengungsian rawan dengan serangan penyakit, seperti bronkhitis, diare, dan penyakit lainnya terutama menyerang anak-anak. Nantinya jika sudah terkena penyakit-penyakit ini, penanganannya akan lebih repot lagi.

Ia juga menghimbau agar pasien yang berisiko tinggi untuk segera dipindahkan ke RS terdekat, bila perlu ke RSUP Sanglah. Ia mengatakan RSUP Sanglah selalu siap dengan tenaga medis dan layanan ambulance 24 jam. (kmb/balitv)

Baca juga:  Nasional Catat Enam Ribuan Kasus COVID-19 Baru, Korban Jiwa Masih 2 Digit
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *