DENPASAR, BALIPOST.com – Dengan total daya mampu mencapai 1.274 MW dan beban puncak maksimal 860 MW, General Manager PLN Distribusi Bali Sandika Aflianto memastikan bahwa pasokan daya sangat cukup. “Sebanyak 1.285.065 pelanggan PLN Bali saat ini tidak perlu khawatir masalah kecukupan listrik. Kita punya lebih,” kata Sandika.

Diprediksi perkiraan beban puncak saat Idul Fitri tahun ini adalah 778 MW. Dengan daya mampu 1.274 MW, PLN Bali memiliki cadangan 340 MW, sehingga tidak ada ancaman defisit listrik.

Baca juga:  Sidak Toko, Disperindag Temukan Mamin Tak Berlabel

Beban puncak pada malam hari dari awal Juni hingga saat ini yang pernah dicatat PLN Bali adalah 738 MW. Sementara pada siang hari beban puncak 620 MW. Beban puncak tersebut 75 persen terpusat di Bali selatan.

Manajer Distribusi PLN Distribusi Bali Bimo Samodro menambahkan, seluruh personil akan disiagakan 24 jam secara bergantian demi menjaga keandalan listrik di Bali selama Idul Fitri. Pihaknya menyiagakan 524 personil teknik yang terdiri dari 64 regu pelayanan teknik dan 11 unit reaksi cepat untuk bersiaga selama libur Idul Fitri 2017.

Baca juga:  Dari Wanita Asal Jerman Dideportasi hingga Pedagang Ikan Keberatan Direlokasi

Kesiapan personil teknik telah dipastikan melalui apel siaga Idul Fitri 1438 H yang diselenggarakan pada Senin (19/6) di Denpasar, Klungkung dan Buleleng. Tidak hanya menyiagakan pasukan, PLN juga membuka posko mudik lebaran di dua titik yakni di Yeh Melet dan Gilimanuk.

Dalam posko tersebut, pemudik yang melalui jalur ini dapat beristirahat sejenak dan menikmati beberapa makanan ringan yang disediakan.

Manajer Niaga Pelayanan Pelanggan PLN Distrubusi Bali Eko Suharno menambahkan bahwa PLN memberi kado tambahan bagi pelanggan yang ingin melakukan tambah daya. (Citta Maya/balipost)

Baca juga:  Sebanyak 26 Napi Terima Remisi Idul Fitri, Satu Langsung Bebas
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *