DENPASAR, BALIPOST.com – Kebakaran hebat terjadi di Jalan Gunung Athena II, Banjar Padangsumbu Kelod, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat (Denbar), Rabu (29/10) malam.
Sebelum kebakaran itu terjadi, warga setempat mendengar suara ledakan. Penyebab kebakaran toko dan rumah milik I Wayan Sugawa (52) itu diduga karena korsleting.
Informasi diperoleh di lapangan, Kamis (30/10) beberapa saksi telah dimintai keterangan oleh anggota Polsek Denbar. Anak korban, Made Widiari (21) menyampaikan pada Rabu pukul 22.40 WITA, ia berada di kamar dan mencium bau hangus dari arah depan depan rumah.
Bagian depan rumah korban dijadikan toko dan disewa oleh Roma dipakai jualan aksesoris vila. Widiari langsung keluar kamar untuk mencari sumber bau tersebut. Karena tidak menemukan sumber bau itu, ia balik ke kamar.
Beberapa menit di dalam kamar, Widiari mendengar suara ledakan keras dari toko aksesoris vila. Selain itu tercium baut hangut menyengat. Ia langsung keluar kamar dan melihat korban api di dalam toko tersebut, lalu merembet ke tempat tinggalnya.
Widiari langsung teriak minta tolong. Korban dibantu warga berusaha memadamkan api.
Sementara keterangan Hidayat (50), pukul 22.00 WITA, ia bersama rekan-rekannya sedang berada di ruko sebelah TKP. Ia mendengar suara ledakan tapi tidak dihiraukan.
Beberapa saat kemudian Hidayat melihat orang berlari sambil teriak kebakaran.
“Saksi (Hidayat) melihat di TKP, asap membumbung tinggi dan disusul kobaran api. Selanjutnya saksi membantu memadamkan api dengan selang sampai mobil pemadam PMK tiba di TKP,” kata sumber.
Pukul 23.30 WITA, api dapat dipadamkan dengan mengerahkan delapan unit mobil pemadam dari BPBD Kota Denpasar dan Kabupaten Badung. (Kerta Negara/balipost)
