
DENPASAR, BALIPOST.com – Partai Golkar akan memperingati HUT ke-61 pada tahun ini. DPD Partai Golkar Bali akan merayakannya dengan penuh kesederhanaan, merakyat, dan penuh makna dengan menitikberatkan pada kegiatan sosial.
Ketua DPD I Partai Golkar Bali, Gde Sumarjaya Linggih menegaskan arah kegiatan tahun ini lebih mengutamakan kerja nyata dibanding hura-hura politik. “Instruksi dari pusat jelas, bukan seremonial besar-besaran, tapi kerja nyata yang menyentuh masyarakat,” ujarnya.
Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Bali itu menambahkan, Golkar Bali ingin seluruh program partai efisien, efektif, dan tepat sasaran. Perayaan ulang tahun ini juga menjadi momentum untuk menunjukkan semangat karya kekaryaan dengan jiwa ‘sepi ing pamrih, rame ing gawe’ bekerja tanpa pamrih, bergotong royong, dan memberi manfaat bagi rakyat.
Kepengurusan Golkar Bali kini juga banyak diisi oleh generasi muda. Para kader muda didorong untuk belajar berorganisasi secara sehat dan terbuka, mengikuti tradisi Golkar yang lahir dari semangat kebersamaan 97 organisasi dari buruh, pelajar, perempuan, asosiasi media hingga petani dan nelayan.
HUT tahun ini menjadi spesial karena bertepatan dengan berakhirnya seluruh Musyawarah Daerah (Musda) kabupaten/kota yang berlangsung secara aklamasi. “Kami tekankan kepada semua pengurus dan anggota legislatif agar kembali pada doktrin Golkar: Karya Siaga Gatra Praja banyak bekerja, siap siaga, bersinergi dengan pemerintah secara kritis dan solutif. Golkar harus hadir di tengah masyarakat untuk mengurangi kesenjangan sosial, bukan justru menambahnya,” ujar pria yang akrab disapa Demer ini.
Menurut Ketua Panitia perayaan HUT ke-61 Golkar Bali, Anak Agung Bagus Tri Candra Arka, perayaan akan diisi kegiatan donor darah, periksa kesehatan gratis, pasar murah, hingga ziarah ke Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana.
Kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari, Minggu hingga Senin (19–20 Oktober) dengan dengan tema “Golkar Solid, Indonesia Maju’ dan tagline ‘Suara Rakyat, Suara Golkar”.
“Kami ingin HUT ini tidak hanya menjadi seremonial, tetapi benar-benar memberi makna bagi rakyat,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor DPD I Golkar Bali, Kamis (16/10) malam.
Ia menjelaskan, kegiatan pasar murah, donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, dan pembagian sembako akan digelar di halaman Kantor DPD I Golkar Bali, Minggu (19/10). Pasar murah ini menghadirkan 500 paket sembako berisi beras, minyak, dan gula dengan harga setengah dari nilai aslinya. “Paket senilai seratus ribu kami jual hanya lima puluh ribu, agar bisa membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata pria yang akrab disapa Gung Cok ini.
Selain itu, setiap pengunjung akan menerima voucher senilai Rp25.000 untuk berbelanja di stan UMKM yang turut dilibatkan dalam kegiatan tersebut.
Sementara pada Senin, 20 Oktober, Golkar Bali akan menggelar tabur bunga serta pemotongan tumpeng di Taman Pujaan Bangsa Margarana, Tabanan, sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan. “Kami ingin mengenang pengorbanan mereka dan memaknai semangat perjuangan itu dalam karya nyata untuk masyarakat,” ujar tokoh Puri Kerobokan ini. (Ketut Winata/balipost)