Seorang petani sedang menanam bibit padi di lahan pertanian wilayah Renon, Denpasar. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Dalam tradisi Bali, ala ayuning dewasa adalah penentuan hari yang dilihat cocok (ayu) atau kurang cocok (ala) untuk melakukan aktivitas tertentu. Perhitungannya menggunakan kombinasi sistem penanggalan tradisional seperti wuku, sasih, panglong, dan alahing dewasa (prioritas hari). Semakin rendah nilai alahing dewasa, semakin kuat atau lebih utama hari tersebut dipandang.

Berikut ala ayuning dewasa hari ini, 9 Oktober 2025, dikutip dari kalenderbali.org. Sebagai catatan, meski kalender memberikan panduan ini, untuk keperluan ritual adat atau keputusan penting seperti pernikahan, umumnya masih disarankan untuk berkonsultasi dengan pemangku adat setempat agar sesuai konteks spiritual dan lokal.

Baca juga:  Balai Piasan Tohpati Poultry Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

Banyu Urug
Baik untuk membuat bendungan. Tidak baik untuk membuat sumur.

Dadig Krana
Baik untuk menanam tebu, mentimun. Tidak baik untuk upacara atau yadnya, mengadakan pertemuan (rapat), bersenggama.

Geni Rawana
Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam.

Kala Empas Munggah
Baik untuk membangun rumah. Tidak baik untuk memetik buah-buahan.

Kala Mretyu
Baik untuk membuat senjata, mulai berperang membela kebenaran, memberi nasihat kepada orang lain. Tidak baik untuk bersenggama, segala yadnya.

Baca juga:  Pariwisata Bali akan Tumbuh Positif

Kala Pati Jengkang
Baik untuk mengadakan sabungan.

Kala Sor
Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan. (Sumarthana/balipost)

BAGIKAN