DENPASAR, BALIPOST.com – Di tengah persaingan dunia kerja yang semakin ketat, job fair atau bursa kerja menjadi salah satu jembatan penting antara pencari kerja dan perusahaan.
Job fair ini tidak hanya menawarkan lowongan pekerjaan dari berbagai sektor industri, tetapi juga membuka ruang interaksi langsung antara pelamar dan perekrut.
Bagi para fresh graduate, job fair menjadi ajang ideal untuk mengenal dunia kerja lebih dekat, memahami kebutuhan industri, dan mengasah kemampuan komunikasi saat menghadapi proses seleksi.
Sementara itu, bagi para profesional berpengalaman, bursa kerja memberikan kesempatan untuk menjajaki peluang baru, memperluas jaringan, serta meningkatkan prospek karier.
Umumnya, job fair diselenggarakan oleh universitas, lembaga pelatihan, pemerintah daerah, atau perusahaan swasta.
Ratusan perusahaan ikut berpartisipasi, mulai dari perusahaan rintisan (startup) hingga korporasi multinasional. Tidak sedikit pula yang langsung membuka sesi wawancara di tempat, memberikan peluang bagi pelamar untuk langsung mendapatkan pekerjaan.
Selain lowongan kerja, banyak job fair juga menyediakan seminar, pelatihan menulis CV, hingga simulasi wawancara kerja. Ini menjadi nilai tambah yang sangat bermanfaat dalam meningkatkan kesiapan pencari kerja.
Selama Agustus 2025, menurut data dari berbagai sumber, ada beberapa kabupaten/kota dan universitas di Bali yang menyelenggarakan job fair. Berikut daftar kabupaten/kota yang menyelenggarakan job fair.
- Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakerperin) Jembrana
Untuk job fair yang digelar Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian (Disnakerperin) Jembrana ini dalam rangka HUT ke‑130 Kota Negara.
Tempatnya di Sentral Parkir Pemkab Jembrana, lokasi pameran kerajinan dan UMKM.
Kegiatan ini digelar selama 18 hari, sejak 14 Agustus hingga 31 Agustus 2025. Sebanyak 21 perusahaan hadir, kebanyakan lembaga pelatihan kerja (LPK) dan perusahaan penempatan.
Ada lebih dari 1.000 lowongan kerja ke luar negeri, serta lowongan lokal seperti dari PT Mitra Prodin (sekitar 400 kursi).
Antusiasme pencari kerja sangat tinggi, termasuk para fresh graduate dan mantan pekerja pariwisata
2. Kampus Institut Desain dan Bisnis Bali (IDB), Denpasar
Job fair di Kampus Institut Desain dan Bisnis Bali (IDB), Denpasar diselenggarakan berkolaborasi antara Dinas Ketenagakerjaan dan Energi Sumber Daya Mineral (Disnaker ESDM) Provinsi Bali dan IDB Bali.
Job fair ini bertemakan “Pokoknya Harus Kerja!” sebagai implementasi visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali dan mendukung misi Pemerintah Provinsi Bali tentang peningkatan kualitas tenaga kerja dan wirausaha.
Perusahaan yang ikut dalam job fair ini sekitar 30 perusahaan lokal dan internasional dari beragam sektor seperti restoran, logistik, ritel, telekomunikasi, distribusi, perfilman, jasa, kesehatan, manajemen, digital, dan teknologi. Total lowongan sebanyak 2.901 posisi dari level entry hingga profesional.
3. Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha).
Untuk job fair di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) akan berlangsung dari tanggal 25–26 Agustus 2025. Lokasinya berada di Gedung Auditorium Undiksha, Singaraja, Kabupaten Buleleng.
Dalam penyelenggaran kegiatan ini, disebutkan terbuka untuk masyarakat umum, tidak hanya terbatas pada lulusan Undiksha dengan biaya gratis.
Dimeriahkan dengan berbagai perusahaan yang menawarkan peluang kerja di bidang keuangan, teknologi informasi, dan bisnis kreatif. Acara juga menyertakan talkshow interaktif dengan topik seperti strategi masuk dunia usaha, memulai karir sejak muda, serta kesiapan perguruan tinggi menjawab kebutuhan dunia kerja .
Nah agar sukses mengikuti job fair, berikut sejumlah tips, terutama untuk para fresh graduate:
- Membawa CV dan dokumen pendukung dalam jumlah cukup.
- Berpakaian rapi dan profesional.
- Melakukan riset tentang perusahaan yang ingin dituju.
- Menyiapkan elevator pitch — perkenalan singkat tentang diri dan tujuan karier.
Dengan persiapan yang matang, job fair bukan hanya tempat mencari kerja, tetapi juga ajang membangun masa depan. Di sinilah peluang bertemu dengan kesiapan dan karier impian bisa dimulai. (Pramana Wijaya/balipost)
