Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi.(BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kericuhan antar warga negara (WN) China di restoran, Jalan Hangtuah, Sanur, Denpasar Selatan, berbuntut panjang. Kedua belah pihak saling lapor karena ngaku sama-sama sebagai korban.

Informasi diperoleh di lapangan, Jumat (8/8), polisi telah memeriksa sejumlah saksi. Saksi-saksi tersebut mulai karyawan restoran, rombongan wisatawan asal China dan para tamu yang sempat makan di restoran ternama tersebut. Polisi juga telah membuka barang bukti rekaman CCTV restoran.

Baca juga:  Ricuh di Areal Parkir, Avsec Bandara dan Sopir Freelance Saling Lapor

“Saat ini polisi masih mendalami motif kasus tersebut,” ungkap sumber.

Petugas juga berkoordinasi dengan pihak Imigrasi serta Konsulat Tiongkok di Denpasar terkait status dan keberadaan kedua belah pihak.

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi mengatakan belum menerima informasi tersebut. “Kalau memang kedua belah pihak saling lapor, pasti akan menanganinya secara profesional,” tegasnya.

Seperti diberitakan, kericuhan melibatkan sejumlah warga negara China terjadi di restoran, Jalan Hangtuah, Sanur Kaja, Denpasar Selatan (Densel), Senin (4/8) malam. Yang terlibat perkelahian tersebut berinisial ZQ (28), NY (27), MY (29) dan DY (32).

Baca juga:  Antisipasi Peredaran Narkoba, BNNP Bali Gandeng Pemuka Agama

Akibat kejadian itu dua orang terluka. Informasi diperoleh di lapangan, Selasa (5/8), sejumlah saksi telah dimintai keterangan. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN