WNA saat memenuhi Pelabuhan The Angkal Kampung Kusamba. (BP/Gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Penumpang nampak membludak di Pelabuhan The Angkal, di Kampung Kusamba, Klungkung, Rabu (6/8). Mayoritas penumpang kali ini adalah warga negara asing. Ribuan wisatawan harus turun di Kusamba, imbas Pelabuhan Sanur Denpasar tutup pasca peristiwa terbaliknya Fast Boat Bali Dolphin Cruise 2, Selasa (5/8) sore.

Peningkatan penumpang, terutama dari keberangkatan dari Nusa Penida ke Kusamba, sudah terjadi sejak pagi. Para penumpang didominasi WNA dari berbagai negara. Mereka para penumpang yang semula dijadwalkan berangkat menuju Sanur, harus dialihkan ke Kusamba. Akibatnya, seketika Pelabuhan The Angkal dipenuhi wisatawan mancanegara. Situasi ini masih terjadi hingga siang. Situasi antar jemput WNA di pelabuhan ini menjadi sedikit krodit.

Baca juga:  Banyak Lontar ‘’Moksah’’ Dimakan Ngetnget

Tidak hanya mendaratkan banyak WNA, fastboat dari pelabuhan ini juga tidak kalah banyak memberangkatkan penumpang WNA dari Kusamba tujuan Nusa Penida. Karena Pelabuhan Sanur yang biasa diakses wisatawan ke Nusa Penida, mendadak tutup. Sementara para wisatawan sudah terjadwal akan berlibur ke Nusa Penida. Mobilitas penumpang pun terlihat jauh lebih padat dari biasanya.

Staf The Angkal Fast Cruise Kadek Febrianti, mengatakan meski nampak terjadi lonjakan, proses pemberangkatan penumpang masih berjalan normal. Sesuai jadwal, The Angkal menjadwalkan pemberangkatan sembilan trip setiap harinya dari pagi hingga sore, dengan Rute Pelabuhan Kampung Kusamba menuju Pelabuhan Sampalan Nusa Penida. “Hanya terjadi peningkatan pada penumpang asing saja. Tetapi untuk jadwal keberangkatan dan jumlah penumpang masih normal,” kata Febri singkat melalui pesan WhatsApp.

Baca juga:  Terguling, Penumpang Truk Mengalami Luka-Luka

Dia belum bisa menjelaskan, berapa persen peningkatan jumlah kunjungan dan potensi penambahan trip. Karena kroditnya situasi di lobi pelabuhan, untuk melayani pemesanan tiket.

Cuaca dikatakan masih cukup mendukung proses penyebrangan penumpang. Di lokasi, nampak ombak tidak besar dan cuaca juga sangat cerah. Meski demikian, untuk mengantisipasi cuaca buruk, pihak The Angkal selalu siap dengan berbagai fasilitas keselamatan, terutama life jacket. Selain itu, untuk menghilangkan kekhawatiran penumpang akan kondisi cuaca, The Angkal juga selalu memastikan cuaca aman dan gelombang di tengah laut aman untuk dilalui. (Bagiarta/Balipost)

Baca juga:  MotoGP Mandalika, Penumpang Bandara Lombok Naik 20 Persen

 

 

BAGIKAN