
JAKARTA, BALIPOST.com – Tim Nasional Indonesia dipastikan menghuni Grup B pada putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, setelah undian yang dilangsungkan di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (17/7), selesai digelar. Garuda akan bersaing dengan tim-tim kuat seperti Arab Saudi dan Irak untuk memperebutkan tiket ke putaran selanjutnya.
Pada putaran keempat ini, setiap tim akan melakoni dua pertandingan yang akan digelar di tempat terpusat, yakni Arab Saudi dan Qatar. Indonesia akan memulai perjuangan mereka dengan menghadapi tuan rumah Arab Saudi pada 8 Oktober 2025. Tiga hari berselang, skuad Garuda akan melakoni laga kedua melawan Irak pada 11 Oktober 2025.
Laga terakhir Grup B akan ditutup dengan pertandingan antara Arab Saudi dan Irak yang dijadwalkan pada 14 Oktober 2025, dikutip dari Kantor Berita Antara, Jumat (18/7).
Sementara itu, persaingan di Grup A akan melibatkan tuan rumah Qatar, Uni Emirat Arab, dan Oman. Pertandingan pembuka Grup A akan mempertemukan Qatar dan Oman pada 8 Oktober 2025. Dilanjutkan pada 11 Oktober 2025 dengan laga Oman melawan Irak, dan ditutup dengan pertandingan antara Qatar melawan Uni Emirat Arab pada 14 Oktober 2025.
Hanya juara grup dari masing-masing grup (Grup A dan Grup B) yang akan otomatis lolos ke Piala Dunia 2026. Tim yang menempati posisi juru kunci di setiap grup akan langsung gugur.
Adapun tim peringkat kedua dari kedua grup akan berhadapan dalam pertandingan dua leg yang dijadwalkan pada 13 November dan 18 November 2025. Pemenang dari dua leg ini akan menjadi wakil Asia di putaran kelima untuk melawan tim dari konfederasi lain, guna mendapatkan tiket terakhir menuju Piala Dunia 2026.
Qatar bertekad untuk lolos ke Piala Dunia untuk kedua kalinya setelah menjadi tuan rumah pada edisi 2022. Uni Emirat Arab mengincar penampilan kedua mereka di Piala Dunia setelah debut di edisi 1990, sementara Oman berharap bisa menjadi juara grup untuk tampil pertama kalinya di ajang bergengsi dunia tersebut.
Dari Grup B, Arab Saudi mengincar penampilan ketiga berturut-turut dan ketujuh kalinya secara keseluruhan di Piala Dunia. Sementara itu, Irak dan Indonesia sama-sama berambisi untuk tampil kedua kalinya di panggung akbar sepak bola dunia tersebut. (Suka Adnyana/Balipost)