Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyanto saat konferensi pers di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi. (BP/Ant)

BANYUWANGI, BALIPOST.com – Pada hari kedelapan pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya, Kamis (10/7), ditemukan 3 jenazah. Ketiganya diduga kuat merupakan korban kapal tenggelam di Selat Bali itu.

Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyanto menyampaikan mayat pertama ditemukan di sekitar Pantai Perpat Sembulungan Muncar (Banyuwangi) pada Rabu (9/7) malam dan langsung dievakuasi melalui Pantai Satelit Muncar.

“Mayat berjenis kelamin laki-laki mengenakan kaos warna hitam dan celana jeans pendek warna biru ini ditemukan 26 mil dari lokasi kapal tenggelam, dan saat ini dalam proses identifikasi di RSUD Blambangan,” kata dia dalam konferensi pers di Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dikutip dari Kantor Berita Antara, Kamis (10/7).

Baca juga:  3 Pemancing Tak Juga Ketemu, "Guru Piduka" Digelar Keluarga Karena Ini

Sementara penemuan mayat kedua berjarak 34 mil dari lokasi kapal tenggelam, kata Eko, berjenis kelamin perempuan dengan ciri-ciri mengenakan celana pendek jeans warna biru ditemukan di Pantai Plengkung kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo (Banyuwangi) pada Kamis (10/7) pukul 6:30 WIB.

Sedangkan penemuan mayat ketiga berjenis kelamin laki-laki diduga korban kapal tenggelam, menurut dia, ditemukan di Pantai Pebuahan Kabupaten Jembrana (Bali) berjarak sekitar 18 mil dari lokasi kapal tenggelam.

Baca juga:  Begini, Rekonstruksi Pembunuhan WN Belanda Robert Geelhoed

Ciri-ciri mayat mengenakan celana jeans warna biru dan baju kotak-kotak hitam merah dan sepatu covers.

“Saat ini ketiga jenazah diduga korban kapal tenggelam tersebut sedang dilakukan identifikasi oleh tim Identifikasi Korban Bencana (DVI) di RSUD Blambangan (Banyuwangi),” kata Eko.

Data Posko Operasi SAR dan Potensi SAR Gabungan di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menyebutkan hingga Kamis (10/7) pagi jumlah korban meninggal 15 orang (4 proses identifikasi), 30 orang ditemukan selamat, dan 20 orang dinyatakan hilang dan dalam pencarian.

Baca juga:  Paskibraka Denpasar Dikukuhkan, Jumlah Anggota Dikurangi dari Sebelumnya

KMP Tunu Pratama Jaya yang mengangkut 53 penumpang dan 12 ABK/kru serta 22 unit kendaraan itu tenggelam di Selat Bali, pada Rabu, 2 Juli 2025. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN