
TABANAN, BALIPOST.com – Lima peserta seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Pemkab Tabanan dinyatakan gugur, karena tidak hadir mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT), Rabu (14/5) di Denpasar.
Dari total 966 peserta yang terdaftar mengikuti tes di lokasi tersebut, hanya 961 orang yang hadir. Lima peserta lainnya tidak memberikan konfirmasi dan otomatis dinyatakan gugur.
“Lima peserta yang tidak hadir itu tidak bisa dihubungi, jadi langsung dianggap gugur,” tegas Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tabanan, I Made Kristiadi Putra, Rabu (14/5).
Tes CAT PPPK tahap II ini digelar hanya dalam satu hari dan dibagi menjadi tiga sesi. Lokasi ujian dipusatkan di Kampus Universitas Terbuka (UT) Denpasar.
Dijelaskan Kristiadi, total peserta yang lolos seleksi administrasi dan berhak mengikuti SKD sebenarnya berjumlah 968 orang. Dua peserta di antaranya memilih mengikuti tes di lokasi berbeda, yakni satu di Kanreg I Surabaya dan satu lagi di Kanreg I Yogyakarta.
“Peserta memang diberi kesempatan memilih lokasi tes sesuai domisili mereka. Jadi dua peserta itu tetap tercatat ikut seleksi, hanya beda lokasi,” jelasnya.
Terkait hasil tes, pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Kristiadi berharap seluruh peserta yang hadir bisa lolos, sehingga formasi PPPK untuk bidang pendidikan, kesehatan, dan teknis di Kabupaten Tabanan dapat terpenuhi seluruhnya.
“Kami harap hasilnya nanti sesuai harapan, sehingga kebutuhan tenaga kerja di formasi yang tersedia bisa terisi maksimal,” tutupnya. (Puspawati/Balipost)