Sejumlah pelinggih di Pura Puseh dan Pura Panti Pasek Gelgel, Desa Culik, Kabupaten Karangasem ludes terbakar pada Jumat (29/11). (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Sejumlah pelinggih di Pura Puseh dan Pura Panti Pasek Gelgel, Desa Culik, Kabupaten Karangasem ludes terbakar pada Jumat (29/11). Akibat peristiwa tersebut, pengempon pura mengalami kerugian materiil miliaran rupiah.

Pecalang Desa Culik , I Made Putu Lay mengatakan, kalau tercatat ada sebanyak delapan Pelinggih yang terbakar akibat kejadian tersebut. Kata dia, kebakaran diduga akibat dupa usai masyarakat yang habis melakukan sembahyang.

Baca juga:  Atasi Kemacetan Pelabuhan Sanur, Pj Gubernur Ajukan 3 Skema

“Diduga api berasal dari dupa, dari Krama yang sembahyang. Ada sekitar delapan pelinggih yang terbakar,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Karangasem, I Made Agus Budiyasa, menjelaskan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WITA. “Menerima kejadian itu, kita langsung terjunkan sejumlah petugas dengan empat unit armada ke lokasi untuk melakukan pemadaman,” katanya.

Budiasa mengatakan, selain membakar sejumlah pelinggih yang ada di Pura Puseh, api juga melalap beberapa Pelinggih yang ada Pura Panti Pasek Gelgel yang lokasinya berdekatan. “Untuk di Pura Puseh tercatat ada delapan pelinggih yang terbakar, sedangkan di Pura Panti Pasek Gelgel sebanyak enam pelinggih,” katanya.

Baca juga:  Lagi, Pasar Anyar Sari Kebakaran

Dia menjelaskan penyebab kebakaran diduga api dupa dari umat yang melakukan sembahyang ke pura tersebut. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN