Karya Tawur Agung Lebuh Gentuh Panca Wali Krama Pura Mandara Giri Semeru Agung digelar Kamis (18/7) bertempat di jaba sisi Pura. (BP/Istimewa)

LUMAJANG, BALIPOST.com – Karya Tawur Agung Lebuh Gentuh Panca Wali Krama Pura Mandara Giri Semeru Agung digelar Kamis (18/7) bertempat di jaba sisi Pura.

Upacara dipimpin oleh 18 sulinggih dan menggunakan sarana kerbau 6 ekor.

Hadir dalam upacara ini Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono AKS, MAP, Dirjen Bimas Hindu Kemenag RI, Prof. Dr. Nengah Duija, Staff Khusus Presiden RI, AAGN Ari Dwipayana, Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, Bupati Lumajang 2013- 2018, Drs As At Malik dan Bupati Lumajang periode 2018 – 2023, H. Toriq Haq MML beserta ribuan umat Hindu dari Bali dan Jawa.

Baca juga:  Rangkaian Panca Wali Krama di Pura Semeru Agung Dimulai, Puncaknya 20 Juli

Menurut Manggala Karya, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, upacara Tawur Agung dilanjutkan dengan upacara Mepepada Agung pada Jumat (19/7) sebagai persiapan menyambut Puncak Karya Puja Wali Ida Betara pada Sabtu (20/7), Saniscara Pon Sinta.

‘Ida Betara akan nyejer selama 15 hari dan akan kaaturan Bakti Penyineb pada Rahina Redite Pon Kulantir, tanggal 4 Agustus 2024. Untuk itu diharapkan umat Hindu di Bali agar pedek tangkil ngaturang bakti selama Ida Betara Nyejer,” ujar pria yang akrab disapa Cok Ace ini dalam keterangan tertulisnya. (kmb/balipost)

Baca juga:  RS Mata Bali Mandara Gelar Pengobatan Mata Gratis di Besakih
BAGIKAN