Ridho Hidayatullah, pelaku curanmor berhasil ditangkap anggota Unitreskrim Polsek Denut. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus pencurian sepeda motor terjadi di kos-kosan, Jalan Ahmad Yani Selatan Denpasar Utara (Denut). Motor tersebut milik Haifan Junialdi (20) dan kuncinya nyantol.

Terkait kasus tersebut, anggota Reskrim Polsek Denut berhasil menangkap pelakunya, Ridho Hidayatullah (29) di wilayah Bebandem, Karangasem, Senin (3/6).

Terkait pengungkapan kasus ini, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, didampingi Kapolsek Denut Iptu Putu Carlos Dolesgit, Kamis (6/6) menjelaskan, korban tahu motornya hilang pada Sabtu (1/6) sore.

Baca juga:  Melawan, Pelaku Curanmor dan Penipuan Ditembak Kedua Kakinya

Awalnya pada Sabtu pukul 03.00 WITA, korban parkir sepeda motor di area parkir kos (TKP). Pada pukul 15.00 Wita korban hendak berangkat kerja, motor tersebut hilang. Selanjutnya korban melapor ke Polsek Denut.

“Saat melapor korban mengaku mengalami kerugian Rp 17 juta,” ujar AKP Sukadi.

Berdasarkan laporan tersebut, Tim Opsnal Polsek Denut dipimpin Kanitreskrim Ipda Kadek Astawa Bagia melakukan penyelidikan. Diperoleh informasi diduga pelaku berada di Karangasem, tepatnya di wilayah Kecicang.

Baca juga:  44 Tonggak Peradaban Penanda Bali Era Baru, Gubernur Koster Seimbangkan Pembangunan Alam, Manusia, dan Budaya Bali

Polisi langsung berangkat ke sana dan pada Senin (3/6) pelaku berhasil ditangkap saat istirahat di poskamling dan mengamankan barang bukti. Selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Denut.

Saat diinterogasi pelaku mengaku mengambil motor korban pada Sabtu pukul 06.30 WITA. Motor tersebut dibawa kabur dengan cara mudah karena kuncinya nyantol. Selanjutnya pelaku ganti plat nopol motor tersebut supaya tidak terlacak.

Baca juga:  Direkonstruksi, Kasus Pembunuhan Pensiunan Polisi

Rencananya motor curian itu digadaikan untuk biaya hidup. “Pelaku berada di TKP karena menginap di kos temannya. Saat mau pulang pelaku melihat ada sepeda motor kuncinya nyantol. Motor itu langsung dibawa kabur termasuk helm korban. Pelaku ini pengangguran,” tutupnya.(Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN