Carles Rangga Mone ditahan di Polsek Densel karena terlibat kasus pencurian. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Buruh bangunan, Carles Rangga Mone (29) asal NTT melakukan pencurian di Jalan Tukad Pancoran, Denpasar Selatan (Densel), Minggu (28/1). Pelaku menyatroni kamar kos yang dihuni mahasiswi.

Namun aksi pelaku dipergoki korban dan langsung teriak ketakutan.

Pelaku langsung membekap korban dan setelah mendapatkan HP sempat melarikan diri. Namun, pelaku berhasil ditangkap warga dan polisi.

Kapolsek Densel Kompol Ida Ayu Kalpika Sari, didampingi Kanitreskrim Iptu Titan Kurniawan S., Jumat (2/2) menjelaskan kronologinya, pada Minggu pukul 03.50 WITA korban terjaga dari tidurnya karena melihat bayangan orang di dalam kamar.

Baca juga:  Pemkab Akan Gratiskan Dana Bergulir Bekerja ke LN

Korban mengira bayangan tersebut kakak kandungnya yang sedang mengambil laptop.

“Korban berinisiatif memanggil nama kakaknya. Pelaku lalu menaruh laptop tersebut dan langsung membekap mulut korban,” ujarnya.

Korban meronta dan berteriak sehingga membuat pelaku ketakutan. Saat itu pelaku sudah mengantongi HP milik korban dan langsung melarikan diri melalui jendela kamar.

Selanjutnya ia memanjat tembok rumah yang tembus ke proyek bangunan. Setelah pelaku pergi, korban memeriksa barang miliknya dan ternyata HP-nya hilang.

Baca juga:  Penetapan Caleg Denpasar, Semua Partai Menerima

Teriakan korban membuat penghuni kos lainnya bangun dan langsung mencari pelaku. Tak berselang lama, Tim Opsnal Polsek Densel dipimpin Iptu Titan dan Panit 2, Ipda Made Mediana Dwyja tiba di TKP.

Polisi bersama warga berhasil menangkap pelaku di bedeng proyek, Jalan Tukad Citarum, Densel. Petugas juga mengamankan HP milik korban di tas milik pelaku.

Saat diperiksa, pelaku mengaku target aksinya HP dan laptop milik korban. Tapi pelaku lebih dulu mengambil HP dan dimasukkan ke saku celananya. Saat mengambil laptop, korban bangun dan teriak.

Baca juga:  Gubernur Janjikan Anggaran Minimal Rp 4 Miliar untuk PMI

“Pelaku mengakui membekap korban supaya tidak berteriak. Pelaku sudah ditahan di polsek, termasuk barang bukti sudah diamankan,” tutupnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN