Pemangku memercikkan air suci ke badan helikopter yang akan melakukan pemadaman kebakaran TPA Suwung dengan metode water bombing, Jumat (13/10). (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Jumat (13/10), sekitar pukul 14.30 WITA, helikopter yang akan melakukan water bombing untuk memadamkan kebakaran di TPA Suwung, tiba di Denpasar. Setelah landing di Helipad Air Bali, helikopter yang melakukan perjalanan kurang lebih 3,5 jam dari Karanganyar, Jawa Tengah ini melakukan prosesi khusus.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali, Made Rentin, prosesi secara Hindu ini dilakukan sebelum helikopter bergerak. Diawali ngaturang daksina pejati, pemuka agama Hindu (pemangku) memercikkan tirta (air suci) ke badan helikopter, termasuk kru yang bertugas.

Baca juga:  Hadapi Pasar yang Buas, Petani Bali Dilepas Tanpa Pendampingan

“Ini upaya niskala yang dilakukan mohon kerahayuan dan keselamatan dalam upaya operasi udara yang dilakukan dengan water bombing,” jelasnya dalam keterangan tertulisnya.

Ia pun berharap semoga alam semesta merestui pergerakan yang dilakukan, proses pemadaman berhasil dan api segera padam, serta semua personel sehat dan selamat dalam bertugas. Helikopter akan beroperasi di Bali sampai kebakaran TPA Suwung betul-betul dinyatakan berakhir dan api padam total. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Pohon Perindang di Renon Tumbang, Satu Bangunan Rusak
BAGIKAN