GIANYAR, BALIPOST.com – Serangkaian upacara Ngenteg Linggih, Tawur Agung, Mapadudusan Agung, Nubung Pedagingan, Ngusaba Desa lan Ngusaba Nini Pura Desa Lan Pura Puseh, Desa Adat Tegallalang menggelar rangkaian Ida Bethara Sesuhunan sami tedun mesolah Pecalonarangan Napak Pertiwi Mamurda Siwa Murti, Selasa (10/10).
Bendesa Adat Tegallalang Dewa Nyoman Rai Widiana menyampaikan permakluman dalam pelaksanaan upacara ini akan dilaksanakan penutupan jalan. Pelaksanaan Ida Bethara Sesuhunan sami tedun mesolah Pecalonarangan Napak Pertiwi Mamurda Siwa Murti ini merupakan upacara yang akan menjadi tonggak sejarah karena untuk pertama kalinya kegiatan Calonarang Sesuhunan sejebag jagat Desa Adat Tegallalang ( Ida Sesuhunan Bethara Sami Tedun), bertempat bertempat di Catus Pata Desa Adat Tegallalang Banjar Pejeng Aji Desa Tegallalang Kecamatan Tegallalang.
Kapolsek Tegallalang AKP A. A Gede Alit Sudharma S.H, M.H. didampingi Waka Polsek Tegallalang IPTU A. A Putu Anom dan Kanit Reskrim Polsek Tegallalang IPDA Gde Densa Prana S.H.,M.H. mengatakan berkaitan pelaksanaan Ida Bethara Sesuhunan sami tedun mesolah Pecalonarangan Napak Pertiwi Mamurda Siwa Murti kepolisian telah menempatkan personel di lokasi upacara dan simpang simpang pengalihan jalur bersama sama dengan anggota koramil dan pecalang setempat.
Polsek Tegallalang mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan yang akan melewati jalur khususnya jalan Dari Desa Tegallalang menuju Keliki maupun sebaliknya agar untuk sementara tidak melintas di jalur tersebut dan mencari jalan alternatif lain. Ia menekankan berkaitan dengan pelaksanaan upacara tersebut dilaksanakan penutupan Selasa (10/10) hari ini mulai pukul 18.00 WITA sampai pukul 03.00 WITA.
Adapun akses jalur yang akan ditutup meliputi Simpang Gagah (selatan Polsek Tegallalang), Simpang Pasar Tegallalang (jalur ke barat menuju keliki), Simpang Bali Funtastic (menuju jalan cinta), dan Simpang Empat Keliki (jalur ke timur menuju Tegallalang). (Wirnaya/balipost)
