Petugas melakukan olah TKP meledaknya tabung elpiji, Kamis (16/2). (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Seorang warga di Banjar Klatkat, Desa Abang Batudinding, Kintamani mengalami luka bakar pada wajah akibat tabung gas di dapur rumahnya meledak. Peristiwa itu terjadi saat korban Ni Ketut Sawisni (38) hendak memasak Kamis (16/2) pagi.

Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto mengatakan korban mengalami luka bakar pada bagian wajah kiri. Akibat luka bakar yang dideritanya, korban langsung dilarikan keluarganya ke rumah sakit BMC Bangli.

Baca juga:  Di Bangli, Vaksinasi COVID-19 Usia 6-11 Tahun Belum Capai 100 Persen

Tak hanya mengakibatkan korban luka, ledakan gas LPG itu juga menyebabkan dapur korban mengalami kerusakan. Dijelaskan Ruli, peristiwa meledaknya tabung gas LPG berukuran tiga kilogram itu pertamakali diketahui mertua korban, I Wayan Menuh.

Saat itu saksi sekitar pukul 07.30 WITA sedang menyabit rumput di kebun belakang rumah. Kemudian terdengar suara ledakan dari arah rumah.

Saksi yang kaget langsung berlari mengecek ke arah suara ledakan. Saat tiba di rumah, saksi melihat korban sudah di halaman rumah dengan wajah bagian kiri mengalami luka bakar.

Baca juga:  Bangli Optimalkan PAD dari Glamping

Saksi juga mendapati bangunan dapur korban mengalami kerusakan. Berdasarkan hasil olah TKP yang dilakukan polisi di lokasi, diduga ledakan tabung gas terjadi akibat saluran selang tabung gas mengalami kebocoran.

Atas kejadian tersebut kerugian yang dialami korban ditaksir Rp 10 juta. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” kata Ruli.

Perbekel Desa Abang Batudinding I Made Diksa mengatakan ledakan gas terjadi saat korban hendak memasak di dapur. Akibat kejadian itu, bangunan dapur korban rusak. “Korban sudah dirawat di rumah sakit. Kami telah memberikan sembako untuk bantuan,” kata Diksa. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Rumah Pensiunan PNS Terbakar, Satu Luka Bakar
BAGIKAN