Seorang pegawai Museum Pos melihat prangko definitif baru yang menggambarkan Raja Charles Inggris, yang diresmikan oleh Royal Mail, di London, Inggris 7 Februari 2023. (BP/Ant)

JAKARTA, BALIPOST.com – Gambar Raja Charles tanpa mahkota menjadi perangko baru di Inggris. Barang terbaru di Inggris tersebut mengalami perubahan setelah kematian Ratu Elizabeth. “Ada preseden raja tidak memakai mahkota,” kata Direktur Urusan Luar dan Kebijakan di Royal Mail, David Gold, seperti dikutip dari kantor berita Antara, Rabu (8/2).

Prangko baru, yang akan dijual umum pada awal April, hanya terdiri dari kepala raja dan nilainya, dengan latar belakang berwarna polos. Dari koin dan uang kertas hingga sandi kerajaan resmi yang digunakan oleh pemerintah, Inggris perlahan-lahan memperkenalkan pengganti yang menampilkan raja baru sejak kematian sang ibunda pada September tahun lalu.

Baca juga:  Dari Pelaksana Proyek Diputus Kontrak hingga Kenalkan Arak Bali di Paris

Sesuai dengan tradisi sejak Penny Black pertama pada tahun 1840, perangko “definitif” yang baru menggunakan versi potret Charles yang diadaptasi yang juga muncul pada mata uang baru. “Seperti semua prangko, raja menyetujuinya dan kami berharap dia senang dengan desain ini,” kata David Gold.

Panduan yang diberikan kepada kami bukanlah untuk mencoba menjadi terlalu pintar atau mencoba membelok ke arah yang berbeda, melainkan untuk menjaga citra tradisional yang sudah sangat biasa bagi kita semua.

Baca juga:  Festival Wayang Nusantara Sukses Jadi Atraksi Budaya di Sawahlunto

Charles adalah raja Inggris ketujuh yang tampil di stempel definitif. Prangko yang ada dengan gambar mendiang Ratu Elizabeth akan tetap berlaku dan didistribusikan sampai stok habis, kata Royal Mail. (Kmb/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *