Ilustrasi. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kanker menjadi salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Bertahan dari kanker tergantung pada jenis kanker yang diderita, stadium yang didiagnosa, dan pengobatan yang diterima.

Dilansir dari Verywell Health, ada lima kanker yang paling mematikan di dunia :

1. Kanker Paru-Paru

Banyak penderita kanker paru-paru terdiagnosis ketika penyakitnya sudah berada pada stadium lanjut. Artinya, kemungkinan besar mereka pada akhirnya akan mati karena penyakit tersebut.

Salah satu penyebab paling umum dari kanker ini adalah merokok. Penyakit ini dibadi menjadi dua jenis, yaitu kanker paru-paru sel kecil dan non-sel kecil. Tergantung pada jenis dan stadiumnya, pengobatan dapat berupa operasi, kemoterapi, dan/atau terapi radiasi.

Baca juga:  Idap Kanker Lidah, IRT Ini Gantung Diri saat Nyepi

2. Kanker Kolorektal

Awalnya, kanker kolorektal menimbulkan sedikit atau bahkan tanpa gejala. Jika dideteksi lebih awal, kanker ini dapat diobati dan memiliki tingkat kelangsungan hidup lima tahun. Tingkat kelangsungan hidup orang dengan kanker kolorektal stadium awal adalah sekitar 90%. Sementara, tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk kanker kolorektal lanjut sangat rendah.

3. Kanker Payudara

Kanker payudara disebabkan oleh sel kanker pada lapisan lobulus atau saluran payudara. Bukan hanya wanita, sekitar 1% kanker payudara menyerang pria.

Baca juga:  Kemenkes Sebut BOR Pasien COVID-19 Meningkat, 5 RS Ini Lebih dari 50 Persen

Biasanya, sel membutuhkan waktu untuk menjadi ganas dan menyerang jaringan tubuh lainnya. Perawatan kanker payudara bervariasi, bisa dengan pembedahan atau konservasi payudara.

Selain operasi, kanker payudara juga dapat diobati dengan terapi radiasi, kemoterapi, terapi hormon, dan terapi biologis.

4. Kanker Pankreas

Kanker pankreas bersifat agresif, seringkali membunuh dengan cepat dan menyebabkan gejala yang menyakitkan. Orang yang menderita penyakit ini seingkali membutuhkan pembedahan dan kemoterapi. Radiasi dapat digunakan untuk mengecilkan tumor yang tidak dapat diangkat, tapi tidak semua dokter melakukannya.

Baca juga:  Dinkes Bali Gandeng Stakeholder Berperan Dalam Germas

5. Kanker Prostat

Prostat merupakan kelenjar yang ditemukan di tengah panggul bawah, yaitu antara rektum dan kandung kemih. Kanker prostat dimulai di kelenjar, sehingga dianggap sebagai adenokarsinoma. Sebagian besar kanker prostat tumbuh dengan lambat.

Orang dengan kanker ini mungkin tidak langsung menunjukkan gejala. Faktanya, banyak penderita kanker prostat meninggal karena penyebab yang tidak berhubungan, seperti serangan jantung dan stroke. (kmb/balipost)

BAGIKAN