Pesisir Gianyar dilanda rob pada Sabtu (16/7/2022). (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sejumlah pesisir di Bali berpotensi mengalami banjir pesisir (rob) pada pekan depan. BMKG memprakirakan rob berpotensi terjadi pada Sabtu (21/1) hingga Rabu (25/1).

Menurut BMKG Wilayah III Denpasar, hal ini disebabkan adanya fenomena Super New Moon atau fase Bulan Baru yang bersamaan dengan Perigee (jarak terdekat bulan ke bumi) pada 21 Januari 2023. Kondisi ini berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum.

Baca juga:  Soal Penghapusan Syarat Tes Antigen dan PCR untuk Perjalanan Domestik, Ini Kata Kemenhub

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir rob berpotensi terjadi di Pantai Pulukan, Pantai Pekutatan, Pantai Balian, Pantai Soka, Pantai Pasut, Pantai Kelanting, Pantai Yeh Gangga, Pantai Kedungu, Pantai Tanah Lot, Pantai Batu Bolong, Pantai Seminyak, Pantai Kuta, Pantai Jerman, Pantai Nusa Penida, Pantai Balangan, Pantai Padang-padang, Pantai Nuggalan, Pantai Pandawa, Pantai Nusa Dua, Pantai Serangan, Pantai Sanur, Pantai Sindu, Pantai Saba, Pantai Masceti, Pantai Lebih, dan Pantai Kusamba.

Baca juga:  Ini, Imbauan PHDI Bali Terkait Nyepi Termasuk Soal Pengarakan Ogoh-ogoh

Potensi banjir rob ini berbeda waktu (hari dan jam) disetiap wilayah, yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir. Seperti, aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

Oleh karena itu, masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan saga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG Wilayah III Denpasar. (Winatha/balipost)

Baca juga:  Gempabumi 5,7 SR Landa NTB, Ini Jenis dan Mekanismenya
BAGIKAN