Wagub Kasta dan Bupati Suwirta berbincang pada Kamis (2/12). (BP/Istimewa)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Wakil Bupati Klungkung Made Kasta melontarkan pernyataan menarik saat hadir dalam acara ulang tahun Bupati Klungkung Nyoman Suwirta di Ruang Praja Mandala, Pemkab Klungkung, Kamis (1/12). Di tengah situasi politik menjelang pemilihan umum serentak di 2024 yang semakin memanas, Wabup Made Kasta, mengungkapkan ada upaya mengadu domba dirinya dengan Bupati Suwirta.

Pada kesempatan itu, Wabup Kasta menegaskan kembali komitmennya bersama Bupati Suwirta. Yakni, menyelesaikan masa jabatan periode kedua kepemimpinan Suwirta-Kasta dengan harmonis.

Wabup Kasta mengaku cukup lama melihat ada upaya itu, dengan tujuan agar hubungan baik Bupati dan Wakil Bupati di Klungkung, menjadi tidak harmonis. Padahal, hubungan keduanya baik-baik saja dan selalu berupaya untuk berkomunikasi dan berkoordinasi dalam menyelesaikan tugas-tugasnya sebagai orang nomor satu dan nomor dua di Kabupaten Klungkung.

Baca juga:  PDIP Kuasai 65 Persen Kursi DPRD Gianyar, Ini Nama Kadernya

Bahkan, Wabup Kasta menegaskan tetap mendukung langkah politik Bupati Suwirta selanjutnya, setelah tidak lagi menjabat. “Sudah lama saya dengar bahwa hubungan Bupati dan Wakil Bupati di Klungkung tidak harmonis. Saya tegaskan itu tidak benar. Saya peringatkan kepada seluruh pejabat, jangan ada upaya mengadu domba kami, agar kami selalu terkesan bersitegang,” kata Wabup Kasta.

Menurut Wabup Kasta, isu-isu keretakan hubungannya dengan Bupati Suwirta, sungguh tidak berdasar. Belakangan ini isu ini terus dihembuskan baik dari internal pejabat sendiri maupun dari luar birokrasi.

Bahkan, dia sendiri sering mendapat pertanyaan itu dari berbagai tokoh, apa benar keretakan itu terjadi. Upaya-upaya seperti itu, menurut dia sangat tidak terpuji dan menimbulkan kesan negatif di tengah masyarakat.

Baca juga:  Delapan Elit Parpol Sikapi Wacana Sistem Porposional Tertutup Pemilu 2024

Ia menyatakan sudah mengantongi nama-nama pejabat dan oknum ASN yang sering menghembuskan isu tersebut di tengah masyarakat. Semasih ada kesempatan untuk berubah, dia pun menegaskan supaya menghentikan upaya seperti itu.

Selama sembilan tahun pemerintahan Suwirta-Kasta berjalan, Wabup Kasta menegaskan sudah cukup banyak program pembangunan dan inovasi yang sudah berjalan dengan baik. Ini diharapkan bisa menjadi pondasi yang baik untuk kepemimpinan daerah selanjutnya di Bumi Serombotan, siapapun kelak yang melanjutkan memimpin Kabupaten Klungkung.

Demikian juga pondasi birokrasi yang dibangun, supaya dapat memberikan kontribusi yang positif bagi pembangunan Kabupaten Klungkung selanjutnya.

Baca juga:  Menguat, Masyarakat yang Inginkan Karangasem Era Baru

Sementara itu, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta pada kesempatan itu tidak terlalu menanggapi serius adanya upaya “adu domba” dari internal birokrasi. Dia hanya menggunakan momen ini sebagai momentum untuk merefleksi apa yang sudah dilakukan selama sembilan tahun kepemimpinannya di Klungkung.

Ia punya harapan besar, agar apa yang sudah dibangun selama sembilan tahun ini, baik pembangunan, inovasi daerah maupun tatanan birokrasi, dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan, untuk memberi manfaat yang lebih nyata kepada masyarakat. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada pimpinan OPD maupun seluruh pegawai, yang sudah bekerja keras, bahu membahu bersama dirinya dan Wabup Kasta untuk terus mengawal agenda pembangunan hingga mampu terwujud seperti sekarang. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN