Ikan -Bupati Karangasem, I Gede Dana saat menebar benih ikan. (BP/Ist)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Pemkab Karangasem menggelar Penanaman Pohon Penghijauan dan Penyebaran benih ikan. Kegiatan yang juga merupakan rangkaian Bulan Bung Karno, dimana hari ini bertepatan dengan hari wafatnya sang Proklamator Kemerdekaan sekaligus Presiden RI pertama, Soekarno.

Selain itu juga dirangkaikan dengan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia bertempat di Sumber Mata air Yehaa, Desa Ababi, Kecamatan Abang, Selasa (21/6). Kegiatan yang dipimpin Bupati Gede Dana bersama Wabup Artha Dipa serta Ketua DPRD Karangasem I Wayan Swastika dan diikuti oleh Forkopimda Kabupaten Karangasem, Jajaran Pemkab Karangasem, Krama Desa Ababi dan Krama Subak Empelan gel-gel ini, juga sebagai kegiatan mengawali rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Amlapura ke-382 pada 22 Juni 2022. “Besok adalah puncak perayaan HUT Kota Amlapura, kegiatan ini juga kami rangkaikan sebagai awal menyambut itu,” ujarnya.

Baca juga:  Terkait PTM 100 Persen, Karangasem Lakukan Sosialisasi

Gede Dana menambahkan, bahwa melalui gerakan penanaman pohon penghijauan yang sekarang dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan tutupan lahan, resapan air tanah dan menambah keaneka ragaman hayati. Hal ini sesuai dengan Tema HUT Kota Amlapura, Udhaka Anjali Kerthi, Memuliakan Air Untuk Kesejahteraan Manus.

Sesuai dengan Tema HUT Kota Amlapura, Udhaka Anjali Kerthi, Memuliakan Air Untuk Kesejahteraan Manusia. “Jangan hanya menjadi kegiatan serimonial saja. Akan tetapi betul-betul dilaksanakan dengan baik dan tanaman yang ditanam harus dipelihara,” jelasnya.

Baca juga:  Bupati Gede Dana Tinjau Jembatan dan Jalan Rusak

Lebih lanjut dikatakan Gede Dana, kegiatan ini juga sejalan dengan Visi dan Misi Kabupaten Karangasem dalam upaya melestarikan lingkungan melalui pola Pembangunan Semesta Berencana untuk mewujudkan Karangasem Era Baru yang Pradnyan, Kertha, Santhi dan Nadi (Prakerthi Nadi) di Kabupaten Karangasem. “Yaitu dengan membangun pertanian yang mandiri dalam rangka mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani serta nelayan untuk seluruh masyarakat Karangasem,” tandasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, pihaknya meminta partisipasi dari seluruh steakholder khususnya kepada krama Subak Empelan Gelgel yang ada di Ababi, untuk menjaga dan melestarikan tempat ini sebagai sumber kehidupan. “Mari kita jaga, sucikan dan muliakan sumber Mata Air, Karena tanpa air kita tidak bisa hidup dan tanaman tidak akan bisa tumbuh subur,” pinta Bupati Gede Dana.

Baca juga:  2024, Pegawai Pemprov Bali Jalani Jam Kerja Baru

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nyoman Tari menyampaikan bahwa kegiatan penanaman Pohon penghijauan ini Pemkab Karangasem menanam tanaman sarana Upakara yaitu 10 bibit pohon Kelapa Gading, 15 bibit tanaman Sandat, dan 15 bibit tanaman cempaka dan lain-lain.

Usai penanaman pohon, kegiatan dilanjutkan dengan melakukan persembahyangan bersama di Pura Ayu Lempuyang yang dipuput oleh Jero Mangku Nyoman Pasek, kegiatan persembahyangan dalam rangka memohon keselematan dan kelancaran untuk menyambut dan memperingati Hari Jadi ke-382 Kota Amlapura. (Adv/Balipost)

BAGIKAN