Petugas melakukan pemulasaran jenazah pasien COVID-19. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Selasa (1/3), tambahan warga yang menjadi korban jiwa COVID-19 di Bali mengalami kenaikan dari sehari sebelumnya berjumlah 14 orang. Pada hari ini, jumlahnya mencapai puluhan orang.

Kabar baiknya, kasus COVID-19 Bali terus mengalami tren melandai. Jumlahnya pada hari ini kembali ada di bawah tiga ratus orang.

Selain itu, sudah 13 hari terakhir tambahan pasien sembuh melampaui kasus baru. Pada hari ini jumlahnya mencapai seribuan orang.

Baca juga:  Hadapi Perlambatan Ekonomi, Daya Tahan Krama Bali Maksimal Enam Bulan

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, korban jiwa COVID-19 bertambah 21 orang. Kumulatif mencapai 4.425 orang. Rinciannya 4.419 WNI dan 6 WNA.

Ada 6 kabupaten/kota melaporkan tambahan warga meninggal karena penyakit ini. Terbanyak dilaporkan Kabupaten Gianyar dengan jumlah 6 orang.

Disusul Denpasar dan Badung masing-masing 5 orang. Kemudian, Bangli dan Karangasem sama-sama melaporkan 2 korban jiwa, serta Buleleng bertambah 1 korban jiwa.

Sementara itu, jumlah kasus baru yang dilaporkan sebanyak 242 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 152.939 orang.

Baca juga:  Rambah Gianyar, Puluhan Ekor Babi Mati Mendadak

Tambahan kasus dilaporkan 9 kabupaten/kota. Posisi pertama adalah Badung sebanyak 86 orang, disusul Denpasar di peringkat kedua dengan jumlah 80 orang.

Posisi ketiga adalah Gianyar yang mencatatkan tambahan 31 orang. Selanjutnya, Bangli melaporkan tambahan 12 orang, Karangasem 10 orang, Buleleng 8 orang, Tabanan 7 orang, Jembrana 5 orang, dan Klungkung 3 orang.

Pasien sembuh bertambah 1.124 orang. Total pasien sembuh mencapai 141.961 orang.

Posisi tiga besarnya adalah Denpasar sebanyak 381 kasus, Badung 291 orang, dan Tabanan 146 orang. Posisi selanjutnya adalah Gianyar 117 orang, Karangasem 67 orang, Jembrana 40 orang, Buleleng 39 orang, Bangli 24 orang, dan Klungkung 19 orang.

Baca juga:  Di Prancis, 6 Persen Kasus COVID-19 Merupakan Varian Ini

Jumlah kasus aktif sebanyak 6.553 orang. Saat ini terdapat 53 RS rujukan dan 19 lokasi isoter di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan mencapai 1.882 bed. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *