Ilustrasi. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan korban jiwa COVID-19 masih dilaporkan Bali pada Selasa (30/3). Jumlahnya pada hari ini mencapai 9 orang.

Dilihat dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, ada 4 kabupaten/kota melaporkan tambahan korban jiwa. Yaitu Denpasar, Badung, Buleleng, dan Bangli.

Korban jiwa terbanyak pada hari ini dilaporkan Denpasar yang masih menyandang status zona merah. Ada 5 warganya dicatatkan meninggal pada hari ini.

Sedangkan Badung melaporkan 2 korban jiwa. Bangli dan Buleleng, masing-masing 1 orang.

Pasien pertama merupakan pria berusia 86 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Wangaya pada 16 Maret dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 28 Maret.

Pasien kedua merupakan pria berusia 59 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Karangasem pada 26 Maret namun terkonfirmasi pada 18 Maret, 2 minggu sebelum masuk RS. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 29 Maret.

Baca juga:  Dari Siswi SMPN 13 Denpasar Meninggal hingga Penikam Jukir RSUP Prof. Ngoerah

Pasien ketiga merupakan pria berusia 63 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUP Sanglah pada 18 Maret dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien menderita diabetes dan gangguan ginjal ini meninggal pada 30 Maret.

Pasien keempat merupakan pria berusia 54 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUP Sanglah pada 23 Maret namun terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien dengan tekanan darah tinggi ini meninggal pada 29 Maret.

Pasien kelima merupakan seorang perempuan berusia 64 tahun. Masuk ke RSUP Sanglah pada 13 Maret dan terkonfirmasi pada 15 Maret. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 30 Maret.

Baca juga:  Khawatirkan Klaster Baru Covid-19, Elemen Buruh Agar Pertimbangkan Rencana Aksi Demo

Pasien keenam merupakan pria berusia 52 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 12 Maret namun terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 30 Maret.

Pasien ketujuh merupakan pria berusia 59 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUD Mangusada pada 17 Maret dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien menderita gangguan jantung ini meninggal pada 30 Maret.

Pasien kedelapan merupakan pria usia 64 tahun. Warga Buleleng ini masuk ke RSUD Bali Mandara pada 13 Maret dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Penderita gangguan ginjal dan jantung ini meninggal pada 30 Maret.

Baca juga:  Perayaan Tumpek Kuningan Membangkitkan Kesadaran Menjaga Bali

Pasien kesembilan merupakan perempuan berusia 48 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RSUD Bangli pada 28 Maret dan terkonfirmasi dua hari setelahnya. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 30 Maret.

Kumulatif korban jiwa mencapai 1.132 orang. Rinciannya 1.128 WNI dan 4 WNA.

Lima besar kabupaten/kota yang melaporkan korban meninggal adalah Denpasar 255 orang, Badung 195 orang, Tabanan 142 orang, Gianyar 129 orang, dan Buleleng 118 orang. Posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 84 orang, Bangli 80 orang, Jembrana 72 orang, dan Klungkung 48 orang. Terdapat pula 5 korban jiwa dari kabupaten lain. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *