Ilustrasi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Bali siap melaksanakan uji coba angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang rencananya dilaunching, Jumat (6/11). Sedikitnya ada 12 unit bus berukuran sedang dengan kapasitas 15 orang yang akan memberikan pelayanan pada 10 KSPN di Bali.

Angkutan KSPN ini diujicobakan mulai akhir bulan Oktober sampai dengan 31 Desember 2020 dengan tidak dipungut biaya atau free of charge. “Pelaksanaan uji coba angkutan KSPN Bali adalah untuk meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antar obyek-obyek wisata serta antara obyek-obyek wisata dengan titik-titik simpul transportasi regional Bali,” ujar Kepala UPTD Trans Bali/Trans Sarbagita Dinas Perhubungan Provinsi Bali, I Kadek Mudarta dikonfirmasi, Kamis (5/11).

Baca juga:  Selama 4 Bulan, PLN akan Lakukan Pemeliharaan Jaringan Gilimanuk-Antosari

Program ini, lanjut Mudarta, juga merupakan bagian dari upaya pemulihan ekonomi nasional yang sekarang terdampak pandemi COVID-19. Operasional angkutan KSPN Bali seluruhnya dibiayai dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional 2020 pada Kementrian Perhubungan RI.

Sesuai dengan namanya, angkutan KSPN ini diorientasikan bagi pelaku wisata di Bali. “Yakni dengan menyediakan trayek tetap dan teratur (berjadwal) yang hanya melayani penumpang pada titik-titik tertentu antar kawasan obyek wisata dan bandara,” paparnya.

Baca juga:  Pertanian Vs Pariwisata

Meskipun bertrayek tetap dan teratur, Mudarta menyebut angkutan ini tidak melayani masyarakat dengan tujuan selain berwisata. Dengan demikian, tidak akan terjadi tumpang tindih dengan angkutan AKDP yang sudah ada.

Namun, angkutan KSPN justru menjadi pelengkap terhadap peningkatan aksesibilitas dan konektivitas antarkawasan, khususnya kawasan wisata.

Ada lima rute pelayanan angkutan KSPN Bali. Pertama, rute Bandara Ngurah Rai-Sanur-Klungkung-Besakih PP dengan panjang rute 68,3 km. Rute ini dilayani oleh 3 bus dengan frekuensi pelayanan sebanyak 4 trip (2 PP).

Kedua, rute Bandara Ngurah Rai-Central Parkir Kuta-Ubung-Mengwi-Bedugul-Singaraja PP. Rute sepanjang 98,7 km ini dilayani oleh 2 bus dengan frekuensi pelayanan sebanyak 2 trip (1 PP).

Baca juga:  Dari Kunker Wapres hingga Terjatuh dari Jembatan Suluban

Ketiga, rute Bandara-Goa Lawah-Padangbai-Manggis-Candidasa-Amuk-Amed PP sepanjang 104 km. Rute ini dilayani oleh 2 bus dengan frekuensi pelayanan sebanyak 2 trip (1 PP).

Keempat, rute Bandara-Sanur-Ubud-Kintamani-Singaraja PP dengan panjang rute 119 km. Rute ini dilayani oleh 3 bus dengan frekuensi pelayanan sebanyak 2 trip (1 PP).

Terakhir, rute Singaraja-Menjangan-Taman Nasional Bali Barat sepanjang 95,3 km, yang dilayani oleh 2 bus dengan frekuensi pelayanan sebanyak 4 trip (2 PP). (Rindra Devita/balipost)

BAGIKAN

1 KOMENTAR

  1. Luar biasa… Sangat swnang dg adanya Bus KSPN di Bali dg 5 rutenya saat ini. Semoga dlm 6 bulan akan ditambah rutenya, misalnya yg meliputi DTW Tanah Lot, Sangeh, Kintamani, dll

    Perlu ditambahkan informasi, bagaimana caranya mendaftar jika masyarakat hendak mengikuti perjalanan dg Bus Tsb.

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *